Roda Pesawat Jatuh Saat Terbang, Timpa Rumah Warga Tanpa Korban Jiwa

Sabtu, 23 Januari 2021 | 18:54 WIB
Roda Pesawat Jatuh Saat Terbang, Timpa Rumah Warga Tanpa Korban Jiwa
Ilustrasi roda pesawat. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah roda pesawat jatuh di lingkungan perumahan di Chicago. Menyadur People Sabtu (23/01), roda itu datang dari pesawat Pilatus PC-12 bermesin tunggal yang lepas landas dari Ironwood.

Pesawat kecil itu sedang melintas langit Chicago ketika rodanya lepas dan terjatuh dari langit. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Juru bicara Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengonfirmasi bahwa pesawat itu kehilangan roda sesaat sebelum mendarat.

Meski begitu, pesawat dari maskapai Boutique Airlines berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Internasional O'Hare sekitar pukul 18:40, kata juru bicara FAA.

Baca Juga: Dicari! Pengembang Perumahan Berakibat 1 Korban Tanah Longsor Kota Malang

Salah warga Chicago yang tinggal di lingkungan perumahan Jefferson Park, Rose Bock mengatakan ia mendengar bunyi ledakan besar ketika roda pesawat jatuh.

Ilustrasi pesawat terbang (Shutterstock).
Ilustrasi pesawat terbang (Shutterstock).

Roda itu ditemukan di halaman tetangga, ujarnya yang tinggal sekitar 7 mil dari bandara. "Saya tidak tahu apa itu. Saya memeriksa ruang bawah tanah, semuanya. Saya benar-benar tidak melihat ke luar," jelasnya.

Shonah Grant, pemilik rumah di lokasi jatuhnya roda pesawat sedang kembali dari jalan-jalan ketika mereka menemukan benda itu di dekat teras rumah mereka.

Grant mengatakan anak-anaknya ada di rumah selama insiden itu dan seperti Bock, mereka mendengar ledakan keras saat roda jatuh dari langit.

"Ini sedikit aneh karena tempat kami tinggal, berada tepat di jalur penerbangan O'Hare. Kami memiliki pesawat besar yang terbang. Untungnya itu pesawat kecil, tapi ini sungguh nyata."

Baca Juga: Banjir Hingga 2 Meter Rendam Perumahan Warga Rawajati Pancoran

Menurut juru bicara FAA, tujuh orang berada di dalam pesawat selama insiden menakutkan itu. Penerbangan itu terdiri dari dua awak dan lima penumpang.

Saat pesawat mendarat, Departemen Penerbangan Chicago mengatakan pada AP bahwa pesawat kehilangan roda pendaratan sisi kirinya dan percikan api beterbangan di landasan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI