Suara.com - Menurut pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Provinsi Jawa Timur berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang.
BNPB mengimbau masyarakat untuk selalu siaga dan waspada menghadapi musim hujan yang akan terjadi hingga akhir Februari 2021. Masyarakat dapat memantau prakiraan cuaca melalui laman BMKG, kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati, Selasa (19/1/2021).
Kemarin, hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan banjir yang berdampak pada empat kecamatan di Kota Malang.
Kecamatan tersebut adalah Kecamatan Klojen, Kecamatan Sukun, Kecamatan Lowokwaru, dan Kecamatan Kedungkandang.
Baca Juga: Banjir Kota Malang, BNPB Sebut Ratusan Rumah Terendam dan Satu Orang Hilang
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Malang melaporkan tinggi mata air antara 20 - 50 sentimeter.
Satu orang dinyatakan hilang (data kemarin) dan dua kepala keluarga mengungsi ke kediaman kerabat.
Adapun tercatat kerugian materil sebanyak 260 rumah terendam dan dua unit sepeda motor hanyut. BPBD Kota Malang masih melakukan pendataan untuk kerugian lainnya yang mungkin timbul.
Kondisi di lokasi saat ini banjir telah berangsur surut.
Selain itu, BPBD Kota Malang melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan instansi dan lembaga terkait untuk penanganan banjir tersebut.
Baca Juga: Basarnas dan Tim SAR Gabungan Cari Korban Bencana Longsor di Kota Malang