Suara.com - Tim SAR Gabungan kembali memperpanjang operasi pencarian terhadap pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu. Operasi tersebut diperpanjang tiga hari ke depan.
Hari ini, operasi pencarian terhadap para korban dan serpihan pesawat telah memasuki hari kesepuluh.
"Dalam kesempatan ini, saya mengumumkan bahwa pelaksanaan operasi SAR kita perpanjang tiga hari lagi," kata Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya TNI (Purn.) Bagus Puruhito di Posko Terpadu JICT II, Jakarta Utara, Senin (18/1/2021).
Bagus mengungkapkan, diperpanjangnya operasi pencarian diputuskan melalui berbagai macam pertimbangan. Salah satunya melalui rapat dengan Kementerian Perhubungan, KNKT, hingga pihak terkait lainnya.
Baca Juga: Basarnas: Besar Kemungkinan Kita Bisa Temukan Isi CVR Sriwijaya Air SJ 182
"Setelah mempertimbangan berbagai macam hal, tadi kita berbincang rapat dengan Kemenhub, KNKT, DVI, dan pihak terkait, sehingga operasi SAR, kami perpanjang tiga hari lagi," jelasnya.
Bagus menambahkan, tim SAR Gabungan akan terus melakukan evaluasi selama operasi pencarian berlangsung. Selain itu, tim SAR Gabungan juga akan menentukan langkah-langkah berikutnya dengan melihat kondisi di lapangan.
"Tentunya seterusnya kami akan evaluasi per hari, untuk melihat hasil, efektivitas, kendala, dan segala sesuatu yang ada di lapangan. nanti perpanjangan akan kami lihat untuk menentukan langkah-langkahselanjutnya," pungkas Bagus.
Hingga Senin sore, tim SAR telah menemukan 310 kantong berisi potongan tubuh manusia atau body part. Selain itu, tim SAR Gabungan juga telah menemukan 60 kantong berisi serpihan kecil pesawat dan 55 kantong serpihan besar pesawat.