Mantan Tentara Cari Kucing Bawa Senjata ke Tempat Penampungan Hewan

SiswantoBBC Suara.Com
Senin, 18 Januari 2021 | 15:21 WIB
Mantan Tentara Cari Kucing Bawa Senjata ke Tempat Penampungan Hewan
Kucing [BBC]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pria didakwa karena menggerebek tempat penampungan hewan di Melbourne, Australia, dengan cara menodongkan senjata untuk mencari kucing kesayangannya yang hilang, demikian dilaporkan dalam keterangan di pengadilan.

Tony Wittman diduga menggerebek sebuah tempat penampungan hewan pada pekan lalu, dengan perlengkapan pakaian kamuflase ala tentara, dan mengarahkan senapan serbu ke arah seorang pegawai perempuan.

Kepolisian mengatakan korban dan rekan-rekannya mengalami trauma setelah kejadian tersebut.

Wittman, 44 tahun, menghadapi sejumlah tuduhan, termasuk penculikan, penyekapan, perampokan bersenjata dan penyalahgunaan senjata api.

Baca Juga: Salut, Pria Ini Evakuasi Belasan Kucing dari Kepungan Banjir

Kepolisian mengatakan Wittman menelpon tempat penampungan hewan bernama Lost Dogs' Home pada hari Senin (11/01), tapi dia diminta untuk menunggu sampai keesokan pagi untuk mengklaim kucingnya yang hilang.

Dia diduga langsung beranjak pergi ke tempat penampungan hewan hari itu juga, dengan pakaian kamuflase ala tentara dan mengikat seorang perempuan, memintanya untuk menunjukkan di mana kucing-kucing tangkapan disimpan.

Wittman diduga berkata pada perempuan itu,"Jika kamu tidak melakukan apa yang saya katakan, saya tidak akan menembak kamu."

Masih dari keterangan kepolisian, Wittman lalu mengatakan kepada pegawai perempuan itu untuk menghitung sampai 100 sebelum menelpon polisi.

Ia kemudian dilaporkan meninggalkan tempat penampungan tersebut, dan mengubur pakaian dan senjata tak jauh dari rumahnya.

Baca Juga: Viral Video Lelaki Selamatkan Kucing yang Terjebak Banjir dengan Sampan

Tak ada hewan yang dibawa atau terluka selama aksi penyerangan tersebut, menurut media lokal.

Dalam keterangan di pengadilan, Wittman kembali ke tempat penampungan hewan tersebut keesokan harinya untuk mengklaim kucingnya yang hilang.

Wittman ditangkap pada Selasa malam, dan mengakui segala perbuatannya, kata kepolisian.

Ia dilaporkan mengatakan pada polisi bahwa kucingnya telah berkali-kali memberinya kesempatan, "membawa saya menjauh dari jurang".

Detektif Senior Constable, Jo MacDonald mengatakan kepada pengadilan, "Dalam kesempatan ini, ia berusaha mendapatkan kembali kepemilikan atas kucingnya itu, padahal ia semestinya hanya perlu menunggu 10 jam."

MacDonald mengatakan Wittman dulunya adalah seorang tentara tapi dibebastugaskan karena "dianggap gagal melaksanakan tugas"

Pengacara Wittman mengatakan dia menderita gangguan stres pasca trauma.

Wittman menolak membayar uang jaminan, dan akan hadir pada persidangan selanjutnya, April mendatang.


Hal terkait yang menarik untuk Anda simak:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI