Suara.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana meminta masyarakat Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, waspada terhadap kemungkinan longsor susulan.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati mengatakan, "(Longsor) bisa terjadi lagi, kalau ada curah hujan tinggi."
Raditya mengatakan fenomena la nina berlangsung di seluruh wilayah Indonesia sampai Februari 2021.
Hingga hari ini, tim sudah menemukan 32 korban tewas akibat longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Baca Juga: Longsor Sumedang: Berikut Ini Data Terbaru Korban Meninggal yang Ditemukan
Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah mengatakan kini tim SAR mencari delapan warga yang masih hilang.
Pencarian dibagi ke empat sektor, mulai dari perumahan warga, lapangan, hingga area yang diduga tertimbun banyak korban.