Ketum IDI Rasakan Linu Pasca Disuntik Vaksin Sinovac di Istana

Sabtu, 16 Januari 2021 | 16:21 WIB
Ketum IDI Rasakan Linu Pasca Disuntik Vaksin Sinovac di Istana
Ketua Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng M Faqih Jelaskan Pentingnya Vaksinasi.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng M Faqih menceritakan pengalamannya saat disuntik vaksin Covid-19 Sinovac di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, beberapa hari lalu. Daeng sempat merasakan linu di bagian titik disuntik.

Daeng menjelaskan bahwa sebelum disuntik, ia harus memberikan sejumlah data pribadi seperti nama, alamat, nomor telepon dan keterangan lainnya.

Kemudian Daeng juga diminta untuk memberitahu riwayat penyakit yang selama ini dialami olehnya.

"Kemudian kita diperiksa tensi karena tensinya enggak boleh tinggi diperiksa suhu karena suhu juga tidak boleh tinggi, begitu clear kita disuntik," kata Daeng dalam sebuah diskusi daring, Sabtu (16/1/2021).

Baca Juga: Guyon dengan Ridwan Kamil, Najwa: Usai Divaksin Bisa Nembus Ruang dan Waktu

Daeng lantas menerangkan kalau proses penyuntikannya sendiri tidak berlangsung lama yakni sekitar 2-5 detik. Sama seperti proses penyuntikan lainnya. Tetapi ia menyebut ada rasa sakit kecil.

Lanjut, ia pun diminta untuk memberitahu apa yang dirasakannya setelah 30 menit selesai disuntik. Daeng pun mengaku merasakan linu di titik suntikannya yang mereda selang beberapa jam.

"Saya rasakan cuman rasa linu saja di tempat bekas suntikan. Kebetulan keluhan yang lain tidak ada tapi keluhan linu di tempat suntikan itu mereda setelah sekitar empat jam."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI