Jenazah Pramugara Sriwijaya Air Okky Bisma Dimakamkan Besok

Rabu, 13 Januari 2021 | 14:48 WIB
Jenazah Pramugara Sriwijaya Air Okky Bisma Dimakamkan Besok
Ayah dari Okky Bisma, Supeno Hendri [suara.com/Bagaskara Isdiansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jenazah pramugara Sriwijaya Air SJ182 Okky Bisma akan dimakamkan pada Kamis (14/1/2021) di Balekambang, Kramatjati, Jakarta Timur. Saat ini, jenazah Okky Bisma masih di Rumah Sakit Polri Kramatjati.

Supeno Hendri mengatakan jenazah putranya akan diserahkan kepada keluarga besok sekitar pukul 10.00 WIB. 

Okky Bisma menjadi korban pertama yang berhasil diidentifikasi tim DVI RS Polri melalui sidik jari dan data e-KTP.

Hingga hari kelima setelah musibah itu, baru empat korban yang teridentifikasi.

Baca Juga: Beredar Video Penemuan Sajadah Diduga Milik Korban Kecelakaan Sriwijaya Air

Selain Okky Bisma, yaitu Asy Habul Yamin, Fadly Satrianto (co-pilot), dan Khasanah. 

Kepala Pusat Inafis Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Hudi Suryanto mengatakan keempat korban teridentifikasi melalui sidik jari dan pencocokan data e-KTP.

Pencarian korban

Pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air SJ182 pada Rabu (13/1/2021) dihentikan untuk sementara waktu karena cuaca tidak memungkinkan bagi tim melakukan penyelaman perairan Kepulauan Seribu.

Keberhasilan operasi pencarian korban dan puing di bawah permukaan laut sangat ditentukan faktor cuaca.

Baca Juga: Cuaca Hambat Tim Penyelam Cari Korban Sriwijaya Air

"Sejak pagi tadi sampai dengan saat ini karena cuaca belum kondusif, operasi khususnya yang difokuskan di bawah permukaan laut jadi masih belum dilaksanakan mengingat kondisi dan keamanan untuk faktor safety penyelam," kata Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Mayor Jenderal Bambang Suryo Aji di posko JICT II, Jakarta Utara.

Hingga kemarin pukul 21.00 WIB, tim penyelam telah menemukan sebanyak 139 kantong body part pesawat, 26 kantong serpihan kecil, dan 26 kantong serpihan besar.

"Nanti apabila ada perkembangan sambil tunggu cuaca lebih baik, mungkin tim juga sudah akan melaksanakan pencarian pertolongan. Saat ini mereka juga surah berada di atas perahu karet masing-masing menunggu sampai cuaca kondusif," kata Bambang.

Direktur Operasional Basarnas Brigjen TNI (Mar) Rasman mengatakan proses pencarian pada hari kelima semakin diperluas, baik di laut maupun udara.

Rasman mengatakan kemungkinan masih terdapat serpihan pesawat maupun korban yang terbawa arus laut. Pencarian dibagi dalam enam sektor.

"Dimana unit udara tetap akan melaksanakan pencarian lewat udara tentu arealnya semakin luas karena kemungkinan ada serpihan atau ada kotban yang terbawa arus. demikian juga dengan alut laut," kata Rasman.

"Sektor pencarian kami bagi enam sektor dari seluruh unsur laut yang terlibat kita bagi 6 sektor," Rasman menambahkan.

Sebanyak 3.300 petugas dikerahkan dalam proses pencarian hari ini.

Jumlah ambulans yang disiagakan di posko ditambah menjadi 30 unit.

REKOMENDASI

TERKINI