Suara.com - Presiden Emmanuel Macron dan istrinya Brigitte membuat warga Prancis muak karena ketahuan menghabiskan uang negara hingga Rp 10 miliar hanya untuk beli bunga.
Menyadur Daily Mail (13/01) pegeluaran ini hampir lima kali lebih besar dari pengeluaran dua Presiden Prancis sebelumnya untuk pembelian item yang sama.
Francois Hollande, Presiden Prancis periode 2012 hingga 2017 menghabiskan uang negara sekitar Rp 2,2 miliar sedangkan Nicolas Sarkozy yang menjabat sebelumnya, 2007-2012 hanya menghabiskan Rp 2,4 miliar untuk membeli bunga.
Bunga-bunga yang dibeli ini biasanya digunakan untuk mempercantik Istana Elysee dan dana mencapai Rp 10 miliar yang digelontorkan era Emmanuel diklaim sebagai belanja selama 4 tahun sejak ia menjabat.
Baca Juga: Macron Positif Covid-19, Pemimpin Eropa Lainnya Ikut Ketar-Ketir
Selain menghabiskan belanja bunga dengan biaya fantastis, media politik Politis juga mengungkap Istana Elysee memesan tanaman seharga Rp 344 juta dan anggrek dengan harga yang hampir sama.
Laporan juga menyebutkan Macron dan istrinya beli dedaunan hingga Rp 551 juta dan yang paling tinggi adalah biaya untuk buket bunga yang mencapai Rp 6,8 miliar.
Pada September, Istana Elysee juga melakukan renovasi ruang emas yang menelan biaya hingga Rp 16 miliar di mana sebagian besar dananya berasal dari pajak warga Prancis.
Laporan ini membuat warga Prancis murka karena negara mereka tengah mengalami krisis karena pandemi virus corona. "Kami diminta untuk menabung, kami dikenakan pajak lebih banyak dan dia bersenang-senang.'
"Krisis tidak mempengaruhi semua orang," cuit yang lainnya, sementara yang warganet bercanda bahwa Presiden Prancis adalah 'menganggarkan gaya bebas'.
Baca Juga: Presiden Emmanuel Macron Positif Covid-19, PM Prancis Ikut Isolasi Mandiri