CEK FAKTA: Dokter Rekomendasikan Vaksin Covid-19 Disuntik di Kelamin Pria?

Rabu, 06 Januari 2021 | 13:45 WIB
CEK FAKTA: Dokter Rekomendasikan Vaksin Covid-19 Disuntik di Kelamin Pria?
Fakta vaksin covid-19 disuntik di alat kelamin pria (Turnbackhoax.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar foto tangkapan layar pemberitaan diklaim dari CNN.com yang menyebutkan dokter merekomendasikan vaksin Covid-19 disuntik di alat kelamin pria.

Artikel tersebut berjudul 'Doctors encourage Covid-19 vaccine injections in penis'.

Selain itu, terdapat narasi klaim 'Berdasarkan temuan dari studi University of California yang melibatkan 1.500 pria yang menerima vaksin'.

Pada artikel tersebut juga memuat foto ilustrasi yang menampilkan seorang dokter dengan ilustrasi penyuntikan vaksin Covid-19.

Baca Juga: Tidak Semua Nakes di Banten Terima Vaksin Covid-19, Begini Alasannya

Foto tangkapan layar artikel tersebut beredar luas di media sosial dan menjadi perbincangan publik.

Benarkah klaim tersebut?

Fakta vaksin covid-19 disuntik di alat kelamin pria (Turnbackhoax.id)
Fakta vaksin covid-19 disuntik di alat kelamin pria (Turnbackhoax.id)

Penjelasan

Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Rabu (6/1/2021), klaim yang menyebutkan dokter merekomendasikan vaksin Covid-19 disuntik di alat kelamin pria adalah klaim yang keliru.

Dikutip dari Snopes.com, artikel tersebut mencatut nama CNN.com. Artikel tersebut hanyalah sebuah artikel palsu atau hoaks.

Baca Juga: Tahap 1 Vaksinasi Covid-19, 119.145 Nakes di Jakarta Bakal Disuntik

Dari pencarian di indeks berita CNN.com, tidak ditemukan artikel dengan judul seperti itu.

Foto ilustrasi yang menunjukkan 'area aman untuk injeksi' ke penis berasal dari instruksi manual untuk pengobatan disfungsi ereksi yang diambil dari situs Kansas City, Missouri-area St.Luke's Health System.

Fakta vaksin covid-19 disuntik di alat kelamin pria (Turnbackhoax.id)
Fakta vaksin covid-19 disuntik di alat kelamin pria (Turnbackhoax.id)

Adapun dokter yang ditampilkan dalam artikel tersebut adalah Mohitkumar Ardeshana, seorang dokter penyakit dalam yang berbasis di Claremont, California.

Dari situs pengecekan fakta India Boom, Ardeshana belum pernah memberikan komentar terkait penelitian tersebut.

"Artikel tersebut palsu. Saya belum mengatakan apa-apa tentang penelitian semacam itu. Itu perbuatan jahat seseorang," kata Ardeshana.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan klaim yang menyebut dokter merekomendasikan vaksin Covid-19 disuntik di alat kelamin pria adalah klaim yang salah.

Klaim tersebut masuk dalam kategori konten tiruan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI