Suara.com - Seekor anjing ditemukan dalam keadaan hidup di reruntuhan bangunan akibat bencana tanah longsor yang terjadi di Norwegia.
Menyadur FR24News, Rabu (6/1/2021) bencana tanah longsor yang menimpa desa Ask, Norwegia, terjadi pada tanggal 30 Desember.
Akibat bencana tersebut, memakan korban tujuh orang , dan tiga lainnya masih hilang. Sedangkan puluhan rumah rusak berat tertimpa tanah.
Anjing itu ditemukan oleh tim penyelamat pada Senin malam dan dalam kondisi baik, kata juru bicara polisi Ivar Myrboe.
Baca Juga: Serba-serbi Tradisi Natal di Berbagai Negara, Ada yang Mirip Kurban Nih
"Ini merupakan kegembiraan bagi kami dan memberikan motivasi untuk terus bekerja keras." ujar Goeran Syversen, salah satu tim penyelamat.
Upaya pencarian berlanjut di desa yang terletak 16 mil dari Oslo. Petugas juga mengerahkan anjing untuk mengendus kemungkinan masih ada korban di bawah puing-puing.
Helikopter dan drone dengan teknologi pendeteksi panas juga digunakan untuk mencari korban yang masih dinyatakan hilang.
Bencana tersebut dianggap sebagai tanah longsor terburuk dalam sejarah Norwegia modern, menghancurkan sekitar sembilan bangunan yang berisi lebih dari 30 apartemen.
Sedikitnya 1.000 orang dievakuasi dari rumah mereka.
Baca Juga: 4 Warga Lembang Bandung Tertimbun Longsor, 3 Selamat, Satu Masih Dicari
Penyebab pasti tanah longsor belum diketahui, tetapi para ahli percaya bahwa tanah liat yang mengelilingi daerah tersebut dan cuaca musim dingin mungkin menjadi faktornya.
Pada tahun 2005, pihak berwenang Norwegia memperingatkan kepada kontraktor yang membangun di daerah tersebut, bahwa adalah daerah tersebut adalah "zona berisiko tinggi" terjadinya tanah longsor.
Polisi Norwegia mengatakan mereka tidak akan menghentikan pencarian, meskipun satu tim penyelamat dari Swedia telah kembali ke rumah.