Ngeri! Detik-detik Sebuah Jembatan di Malaysia Runtuh Diguyur Hujan Deras

Selasa, 05 Januari 2021 | 12:40 WIB
Ngeri! Detik-detik Sebuah Jembatan di Malaysia Runtuh Diguyur Hujan Deras
Sebuah jembatan di Malaysia runtuh akibat hujan deras.[Facebook]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah jembatan di Pahang, Malaysia runtuh diterjang arus sungai yang deras saat negara bagian tersebut diguyur hujan deras selama beberapa hari.

Menyadur World Of Buzz, Selasa (5/1/2021) curah hujan yang terus menerus di beberapa bagian Malaysia telah menyebabkan banjir dan tanah longsor yang membahayakan penduduk dan pelancong.

Beberapa negara bagian yang terkena dampak paling parah adalah Johor dan Pahang di mana hujan lebat diperkirakan akan mengguyur hingga 5 Januari.

Akibat hujan lebat baru-baru ini, sebuah jembatan yang terletak di dekat kawasan perumahan di Lechar Dong, Raub, runtuh karena arus sungai yang deras.

Baca Juga: Nekat Pukul Kucing yang Tengah Hamil Hingga Mati, Wanita Ini Dibui 4 Hari

Dalam sebuah video yang diposting di Info Roadblock JPJ / POLIS, akibat runtuhnya jembatan tersebut membuat akses jalan terputus.

Seseorang yang merekam video tersebut, memperlihatkan detik-detik runtuhnya jembatan. Saat kejadian sedang dalam kondisi hujan deras dan arus air sangat kencang.

Setelah beberapa menit merekam, sambungan antara jembatan dan badan jalan runtuh sehingga tidak bisa dilewati dan membahayakan.

Orang-orang yang ada di sekitar yang menyaksikan runtuhnya jembatan tersebut terdengar berteriak dan seorang pria yang merekam tampak mendekat setelah jembatan itu runtuh.

Saat ini belum jelas apakah insiden tersebut telah dilaporkan ke pihak berwenang dan mendapatkan tindakan lebih lanjut.

Baca Juga: Terciduk Ikut Balap Liar, 30 Pemuda Diajak Salat Subuh Berjamaah

Sebelumnya 1.780 warga di Johor Malaysia mengungsi ke 28 pusat bantuan sementara dan satu orang meninggal setelah negara bagian tersebut dilanda banjir.

Ketua Komite Kesehatan dan Lingkungan Negara R. Vidyananthan mengatakan bahwa pada Sabtu (2/1) pukul 08.00 malam waktu setempat, 28 pusat bantuan sementara telah dibuka di Johor Baru, Kluang, Kota Tinggi, Kulai dan Batu Pahat.

"Korban di Kluang ada 698, disusul Johor Baru 690 korban, Kota Tinggi (286), Kulai (99), dan Batu Pahat (23)," ujar Vidyananthan.

Akibat banjir tersebut, otoritas Johor mencatat satu korban meninggal dunia akibat banjir di sebuah desa di pusat kota Kluang. Jalan Pengerang-Kota Tinggi ditutup sementara setelah tergenang air setinggi 1 meter.

Komandan operasi Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kluang Shamsul Amri Mohd Shahab mengatakan bahwa korban adalah seorang wanita berusia 59 tahun yang tenggelam setelah jatuh ke saluran pembuangan.

Departemen Meteorologi Malaysia mengeluarkan peringatan siaga merah akan hujan deras yang terus-menerus terjadi di Kulai, Johor Baru dan Kota Tinggi.

Otoritas juga telah mengeluarkan peringatan hujan deras di wilayah Segamat, Batu Pahat, Kluang, Mersing, Pontian, Tangkak dan Muar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI