Disindir Abu Janda soal Hendropriyono, Natalius Pigai Beri Respons Menohok

Selasa, 05 Januari 2021 | 06:36 WIB
Disindir Abu Janda soal Hendropriyono, Natalius Pigai Beri Respons Menohok
Natalius Pigai di Tayangan dalam Kanal YouTube Refly Harun (YouTube/ReflyHarun).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pegiat Media Sosial, Permadi Arya atau Abu Janda baru-baru ini ikut mengomentari 'ketegangan' antara AM Hendropriyono dan Natalius Pigai.

Abu Janda lewat jejaring Twitter miliknya mengaku berada di pihak AM Hendropriyono dan melempar sindiran tajam bagi Natalius Pigai.

Sindiran Abu Janda tersebut dijawab langsung oleh Natalius Pigai pada Senin (4/12/2021) lewat akun Twitter @nataliuspigai.

Natalius Pigai mengungkit risiko membela umat teraniaya dan penegakan demokrasi, HAM, perdamaian serta keadilan.

"Bro mati itu risiko dari keputusan kita membela umat Islam yang teraniaya, rakyat dan orang-orang lemah yang membutuhkan pertolongan karena kekuasaan yang tiran," tulis Natalius Pigai seperti dikutip Suara.com.

"Kita juga pemimpin negara dan sudah memilih jalan terjal demi tegaknya demokrasi, HAM, perdamaian, dan keadilan," kata dia melanjutkan.

Cuitan Natalius Pigai Membalas Sindiran Abu Janda (Twitter).
Cuitan Natalius Pigai Membalas Sindiran Abu Janda (Twitter).

Jawaban Natalius Pigai tersebut merupakan respons atas Abu Janda yang sebelumnya membandingkan antara dirinya dengan Hendropriyono.

Abu Janda menyebut rekam jejak Hendropriyono tidak perlu dilakukan lagi karena dinilai sudah melakukan banyak hal baik bagi negara.

"Kapasitas Jend. Hendropriyono: Mantan Kepala BIN, Mantan Direktur BAIS, Mantan Menteri Transmigrasi, Profesor Ilmu Filsafat Intelijen, Berjasa di berbagai operasi militer," ujar Abu Janda, sabtu (2/1/2021).

Baca Juga: Pernyataan Keras Habib Hasan soal FPI, Singgung Kampanye Menyesatkan

Abu Janda kemudian membandingkan Hendropriyono dengan Natalius Pigai yang mempertanyakan soal sepak terjang aktivis HAM tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI