Infografis
Suara.com - Seorang pria disambar pengemudi sepeda motor di jalan raya di Purok 23, Kota Davao Filipina beberapa menit setelah pergantian malam Tahun Baru 2021.
Menyadur Sun Star Davao, Senin (4/1/2021) menurut laporan polisi, kecelakaan terjadi saat seorang pria menari-nari di tengah jalan menyambut pergantian tahun.
Tiba-tiba dari arah berlawanan datang pria lain menggunakan sepeda motor dang langsung menghantam pria yang sedang merayakan pergantian tahun tersebut.
Menurut keterangan polisi, kecelakaan tersebut terjadi beberapa menit setelah malam pergantian tahun pada tanggal 1 Januari 2021. Kedua pria tersebut tidak selamat dari kecelakaan tersebut.
Baca Juga: Indonesia Catat Hampir 6.000 Kasus Baru Covid-19, Filipina Cuma 766
Pengemudi sepeda motor itu diidentifikasi sebagai Joviemar Caybot yang berusia 21 tahun, sedangkan pria yang ditabrak adalah Raol Mandaget yang berusia 60 tahun.
Seorang warga yang ikut dalam pesta tersebut merekam detik-detik kecelakaan yang kemudian diposting di media sosial dan langsung viral.
Di awal video terlihat seorang pria menari-nari di tengah jalan, kemudian korban yang mengenakan topi tersebut menyusulnya.
Saat korban tengah asyik menari, tiba-tiba datang pengemudi motor yang langsung menyambarnya. Pengemudi motor tersebut menabrak korban dengan kecepatan tinggi.
Melihat kecelakaan tersebut, warga yang awalnya bergerombol dan bersuka ria langsung bubar dan menyelamatkan diri.
Baca Juga: Filipina Cetak Rekor Kasus Baru Terendah, Bagaimana dengan Indonesia?
Menurut laporan polisi, kedua pria tersebut dilaporkan tewas dan diduga mengonsumsi alkohol saat kecelakaan terjadi.
Unggahan detik-detik kecelakaan tersebut langsung mengundang beragam komentar yang justru menyalahkan korban.
"Pesta-pesta yang berlebih. Di rumah saja Anda akan lebih aman," tulis seorang warganet. "Hidup yang sia-sia karena melakukan hal-hal yang bodoh." timpal warganet lainnya.
Seorang warganet bahkan ada yang berkomentar dengan menyematkan meme pengangkat peti yang sedang menari.
"Orang-orang juga harus berpikir untuk menegurnya namun mereka tidak tahu bagaimana cara menegur mereka sama saja." tulis warganet lainnya.
