Suara.com - Perayaan Misa Natal tahun 2020 bagi jemaat yang hadir dalam tatap muka maupun secara online di Gereja Katedral Jakarta, selama dua hari sejak Kamis dan Jumat (24-25/12/2020), telah berakhir lancar.
Kepala Pastor Gereja Katedral Romo Albertus Hani Rudi Hartoko didampingi Humas Keuskupan Agung Katedral Jakarta, Susyana Suswadie, mendatangi pos pengamanan Natal gabungan antara TNI dan Polri berada di sebrang gereja.
Romo mendatangi pos pengamanan itu, untuk mengucapkan terima kasih kepada TNI dan Polri atas pengawalan selama berlangsungnya perayaan Misa Natal yang berjalan kondusif dan tenang.
"Kami merasa bersyukur dan kami juga merasa tenang bagaimana juga kami merasa didatangi dipastikan bagi kami itu suatu hal yang penting karena kami juga perlu memastikan dan berkat kehadiran (TNI-Polri)," ucap Romo Rudi di lokasi.
Baca Juga: Hanya 70 Persen Jemaat yang Hadiri Langsung Misa Natal di Katedral Hari Ini
Selain bantuan, TNI - Polri, kata Romo, semua pihak termasuk warga masyarakat turut berantispasi menjaga agar perayaan misa natal dengan penuh hikmat.
"Baik dalam segi keamanan maupum protokol semua dapat berjalan dengan baik," tutup Romo Rudi.
Untuk diketahui, umat yang bisa hadir mengikuti peribadatan di Gereja Katedral adalah mereka yang berusia 18 - 59 tahun. Sementara umat yang mengikuti ibadah misa sebelumnya terlebih dahulu mendaftar via online.
Pendaftaran ibadah misa Natal secara online agar memudahkan pihak gereja melakukan kontak tracing jika ditemukan kasus.
Selain ibadah tatap muka, pihak Katedral juga menyediakan live streaming. Adapun Misa Natal hari ini digelar tiga kali yakni pukul 09.00, pukul 11.00 dan pukul 17.00 baik secara tatap muka dan streaming.
Baca Juga: Tak Bisa Masuk, Warga Jakarta Ini Pilih Foto di Depan Gerbang Katedral
Pihak gereja juga memastikan, para pastor dan petugas lainnya sudah melakukan tes swab baik antigen maupun tes swab PCR.
Sementara umat yang hadir tatap muka harus dalam keadaan yang sehat.