Suara.com - Kementerian Sosial kini resmi memiliki menteri definitif yang baru yakni Tri Rismaharini. Ia menggantikan sosok Juliari Batubara yang heboh jadi tersangka korupsi bansos corona senilai miliaran rupiah.
Kini, sosok perempuan yang akrab disapa Risma itu resmi menjadi Menteri Sosial usai dilantik Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Rabu (23/12/2020).
Risma menyebut, akan mengebut realisasi penyaluran bantuan sosial sejak pekan pertama Januari 2021.
"Kementerian Sosial diminta bapak Presiden adalah sangat urgen bagaimana realisasi bantuan untuk triwulan IV dan nanti awal 2021 Januari itu minggu pertama harus bisa keluar," kata Risma, dilansir Antara.
Diketahui, Kementerian Sosial memang mendapatkan pagu Rp 128,927 triliun untuk program Perlindungan Sosial Pemulihan Ekonomi Nasional akibat Covid-19 dari total anggaran Rp 695 triliun pada 2020.
Sedangkan pada APBN 2021 sektor perlindungan sosial mendapat anggaran senilai Rp 408,8 triliun.
"Karena ini juga berkaitan dengan pergerakan ekonomi nasional karena itu kami harus kerja keras sehingga minggu pertama Januari yang untuk 2021 bisa segera tersampaikan kepada penerima bantuan," ungkap Risma.
Risma juga mengaku ingin memulai program pemberdayaan.
"Kedua pemberdayaan, selama ini kita mencoba bagaimana bantuan itu mempunyai implikasi atau mempunyai dampak langsung yang terukur ke kesejahteraan masyarakat artinya ada mekanisme-mekanisme pembinaan yang harus dilakukan," tambah Risma.
Baca Juga: Jadi Wali Kota Surabaya 2 Periode, Segini Kekayaan Mensos Tri Rismaharini
Risma juga mengaku tidak bisa sendirian dalam mengerjakan hal itu.