Suara.com - Mantan Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menanggapi kabar soal perombakan menteri.
Melalui cuitannya di akun Twitter @FerdinandHaean3, dia memberikan tanggapan soal Yaqut Cholil Qoumas.
Presiden Joko Widodo menunjuk Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama menggantikan Fachrul Razi.
Yaqut Cholol Qoumas atau dikenal dengan Gus Yaqut merupakan Ketua Umum GP Ansor periode 2015-2020.
Dalam cuitannya, Ferdinand menyinggung soal radikalisme. Menurut Ferdinand, pergantian Menteri Agama ini bisa dijadikan sebagai alat untuk terus melawan radikalisme di Indonesia.

"Bos FPI masuk tahanan, bos Banser masuk Istana jadi menteri! Realita ketegasan akhir tahun! Lawan terus radikalisme!" cuit Ferdinand, dikutip Suara.com.
Perlu diketahui, perombakan menteri kabinet kerja Indonesia Maju diumumkan oleh Jokowi pada Selasa (22/12/2020) sore.
Gus Yaqut akan melanjutkan beban kerja yang selama ini ditanggung oleh Facrul Razi.
Sebelum ditunjuk sebagai Menteri Agama, Gus Yaqut memiliki rekam jejak di dunia politik.
Baca Juga: Mengenal sosok Gus Yaqut Cholil Qoumas Menteri Agama yang Baru
Pada 27 Januari 2015, Gus Yaqut pernah dilantik menjadi anggota DPR RI periode 2014-2019 dari Partai Kebangkitan Bangsa.