Heboh, Agen Rusia Akui Taruh Novichok di Celana Dalam Alexei Navalny

Selasa, 22 Desember 2020 | 15:16 WIB
Heboh, Agen Rusia Akui Taruh Novichok di Celana Dalam Alexei Navalny
Alexei Navalny, kritikus sekaligus opisis Kremlin.[Twitter/@Kira_Yarmysh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang agen FSB Rusia yang bernama Konstantin Kudryavtsev mengakui telah menaruh racun dari agen saraf Novichok di celana dalam Alexei Navalny.

Menyadur Sky News Selasa (22/12), Konstantin Kudryavtsev mengungkap semua tugasnya dengan detail saat meracuni Navalny. Ia mengira dirinya sedang berbicara dengan pejabat keamanan senior.

Rupanya, yang melakukan panggilan telepon itu adalah Navalny sendiri yang memalsukan identitas agar bisa menjebak lawan bicaranya.

Pria ini mengatakan, racun Novichok dioleskan di celana dalam Navalny karena ia menargetkan racun itu bekerja di bagian dalam selangkangan. "Saya bekerja sesuai perintah yaitu celana dalam, di bagian dalam," katanya.

Baca Juga: Rusia Bantah Racuni Navalny, Putin: Jika Iya, Dia Pasti Sudah Habis

Kudryavtsev mengatakan, aksi cepat pilot yang memutuskan mendarat darurat adalah bagian paling menentukan karena berdasarkan perhitungannya, penerbangan Navalny cukup panjang untuk membuat racun itu bereaksi.

Ilustrasi racun [Shutterstock/pzAxe]
Ilustrasi racun [Shutterstock/pzAxe]

"Penerbangannya sekitar tiga jam, ini penerbangan yang panjang. Jika tidak mendaratkan pesawat, efeknya akan berbeda dan hasilnya juga pasti berbeda. Jadi, menurut saya, pesawat memainkan peran yang menentukan."

"(Kami) tidak menyangka semua ini akan terjadi. Saya yakin semuanya salah," lanjutnya sembari mengatakan dosis yang ia pakai sedikit melebihi takaran yang dianjurkan.

Kudryavtsev sebelumnya diidentifikasi sebagai salah satu dari enam dalam tim intelijen Rusia khusus racun dan agen saraf. Ia juga bagian dari operasi yang lebih luas yang membuntuti Navalny sejak 2017.

Saat menelepon, Kudryavtsev mengatakan dia terbang ke Omsk beberapa hari setelah melakukan tugasnya untuk melakukan pembersihan dan menghilangkan jejak di pakaian Navalny.

Baca Juga: Rusia Dituduh Racuni Alexei Navalny Dua Kali Pakai Novichok

"Makanya kami ke sana beberapa kali," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI