21 Hari Isolasi Belum Sembuh, Epidemiolog: Mungkin Pak Anies Stres

Senin, 21 Desember 2020 | 18:59 WIB
21 Hari Isolasi Belum Sembuh, Epidemiolog: Mungkin Pak Anies Stres
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berolah raga saat menjalani isolasi di rumah dinasnya di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/12/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih menjalani isolasi mandiri setelah terpapar Covid-19 per tanggal 1 Desember lalu. Artinya, sudah 21 hari pemilik kursi DKI 1 itu berjuang melawan virus tersebut.

Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia Tri Yunis Miko Wahyono menduga, Anies stres selama masa isolasi.

Akibatnya imunitas Anies turun dan masa karantina harus dilakukan lebih lama dari biasanya.

"Pada waktu isolasi Pak Anies stres kali. Jadi daya tahan tubuhnya menurun," ujar Miko saat dihubungi Suara.com, Senin (21/12/2020).

Baca Juga: Anies Serukan Warga di Rumah, 50 RPTRA di Jakpus Ditutup Selama Nataru

Menurutnya, inkubasi virus corona seharusnya paling lama berjalan dua pekan atau 14 hari. Namun jika lebih dari itu, Miko menganggapnya hal yang wajar.

"Jadi harusnya itu sekali masa inkubasi, ini dua kali masa inkubasi," jelasnya.

Sama seperti Anies, orang yang terpalar Covid-19 tanpa gejala sudah cukup diisolasi selama 10 hari berdasarkan aturan Kementerian Kesehatan.

Namun, jika hasil swab menunjukan lebih dari itu, maka masa isolasi harus tetap dijalankan.

"Selama diperiksa dan swab di tenggorakan dan hidung masih ada virus Covid-19 ya apa yang bisa dikatakan sembuh," kata dia memungkasi.

Baca Juga: Wagub Beberkan Kondisi Anies Setelah 21 Hari Isolasi Mandiri Gegara Corona

Mengenai kondisi Anies, Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria menyatakan mantan Mendikbud itu dalam kondisi sehat.

Namun ia tak memberitahukan hasil terkini dari swab test yang dijalani Anies positif atau negatif.

"Alhamdulilah Pak Anies sehat," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (21/12/2020).

Menurut Riza, Anies tetap bekerja seperti biasa. Kegiatan rapat-rapat tetap dilakukan secara virtual atau daring lewat aplikasi.

"Artinya selama ini tetap kita ada rapat-rapat, Pak Gubernur tetap mimpin rapat-rapat kita koordinasi terus," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI