Suara.com - Seorang perempuan di Kolombia yang menyembelih seekor burung hantu dan merekamnya, ditemukan tewas setelah dibunuh oleh pembunuh bayaran.
Menyadur The Sun, Senin (21/12/2020) Mileydis Aldana Herazo ditembak sebanyak enam kali di depan rumahnya sendiri di kotamadya Corozal, Kolombia.
Wanita berusia 21 tahun tersebut dilaporkan didatangi oleh dua pria di rumahnya menggunakan sepeda motor dan menembaknya.
Para pelaku menembaknya di dada, lengan kiri dan kaki kiri dan langsung melarikan diri. Insiden tersebut terjadi pada akhir pekan lalu, kata polisi.
Baca Juga: Libas Kolombia 6-1, Ekuador Naik ke Posisi Kedua
Korban langsung dibawa ke rumah sakit terdekat, tetapi dinyatakan meninggal pada saat sampai.
Polisi Kolombia masih menyelidiki motif di balik "pembunuhan" tersebut, namun korban memiliki catatan kriminal untuk produksi dan penjualan obat-obatan terlarang.
Korban juga sedang diselidiki atas tuduhan pelecehan hewan setelah memposting video di mana dia dan seorang temannya menyembelih seekor burung hantu.
Sebuah foto memperlihatkan ketika June mengenakan topi putih sambil berpose dengan burung hantu tersebut di satu tangan dan kepalanya di tangan lainnya.
Tidak jelas apakah mereka terlihat menyembelih burung hantu itu, tetapi laporan mengatakan dia terlihat memegang burung itu sebelum dan sesudah dibunuh.
Baca Juga: Sukses Bekuk Venezuela, Brasil Siap Perang dengan Uruguay
Video tersebut kemudian dikecam oleh warganet dan membuat pihak berwenang memulai penyelidikan terhadapnya yang bisa membuatnya berada di balik jeruji besi hingga dua tahun.
Investigasi atas kasus pembunuhan tersebut sedang berlangsung dan hingga kini belum ada siapapun yang ditangkap.