Dokter Dianiaya Sekuriti Hotel Pakai Kunci Inggris Gegara Tak Mau Tes Cepat

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Senin, 21 Desember 2020 | 10:49 WIB
Dokter Dianiaya Sekuriti Hotel Pakai Kunci Inggris Gegara Tak Mau Tes Cepat
Ilustrasi penganiayaan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dokter bernama Ranisa Larasati dianiaya oleh pegawai sekuriti hotel pelaku bernama Abdul Jabar di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, pada Minggu (20/12/2020) pukul 6.30 WIB. Penganiayaan tersebut mengakibatkan kepala sang dokter terluka akibat hantaman kunci inggris.

“Korban dilarikan ke RS Harapan Kita Jakarta Barat,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi di Jakarta, Senin (21/12/2020).

Arsya mengungkapkan korban adalah dokter yang sedang mengikuti kegiatan sertifikasi dokter jantung, yang diselenggarakan di hotel tersebut sejak 18 Desember 2020.

Kemudian pada Minggu pagi, dia bertemu dengan sekuriti hotel, yang memintanya menjalani tes cepat. Namun dokter itu tidak mengindahkan permintaan pelaku.

Baca Juga: Vokalis Vanilate Babak Belur Digebuki Satpam di Tiffaney Club and Lounge

Sang dokter kemudian menuju “rooftop” hotel untuk mempersiapkan diri di kegiatan yang dia ikuti. Tak lama, pelaku mendatangi dan menghantam dokter itu di bagian kepala dengan kunci inggris.

Korban kemudian berlari ke lantai bawah, karena takut dianiaya dan bertemu dua orang saksi, selanjutnya dilarikan ke RS Harapan Kita Jakarta Barat.

“Kami masih buru pelakunya,” ujar Arsya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI