Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal PA 212, Novel Bakmumin mengatakan, aksi 1812 di Istana, Jakarta Pusat yang salah satu tuntutannya meminta Habib Rizieq Shihab dibebaskan tetap akan digelar. Ia mengklaim aksi tersebut akan diikuti ribuan massa.
Novel mengatakan, aksi tersebut akan digelar bertepatan usai salat Jumat dan dipusatkan di depan Istana Negara, Jumat (18/12/2020).
"Siap nanti ba'da jumatan kita akan aksi di depan Istana," kata Novel melalui pesan singkat kepada Suara.com.
Ia mengklaim ribuan massa akan datang mengikuti aksi tersebut. Bahkan menurutnya, massa bisa saja bertambah menjadi jutaan.
"Massa ribuan bisa jadi jutaan," tuturnya.
Kendati begitu, Novel tak merinci massa yang ikut dalam aksi tersebut datang dari daerah atau hanya sekitaran Jabodetabek saja.
Sementara itu berdasarkan pantauan Suara.com di area Patung Kuda Arjuna Wijaya belum nampak adanya tanda-tanda kedatangan massa aksi 1812 di lokasi. Namun sejumlah personel aparat kepolisian tampak bersiaga.
Polda Metro Jaya sebelumnya telah memastikan tidak memberikan Surat Tanda Terima Pemberitahuan atau STTP terkait aksi 1812 hari ini.
Polisi menegaskan tidak akan memberikan STTP terhadap izin keramaian apapun selama masa pendemi Covid-19.
Baca Juga: Tak Usah Berkerumun di Istana, Kapolda Mau Ajak Pendukung Rizieq Bertemu
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran juga mengklaim, akan mengambil langkah humanis apabila simpatisan Rizieq tetap bersikeras melakukan aksi unjuk rasa.