Suara.com - Video seorang ibu menganiaya anak laki-laki karena merusak tanaman hias viral di media sosial.
Aksi kekerasan seorang ibu ini dikabarkan terjadi akibat tanaman hiasnya rusak. Ia menuding bocah cilik itu sebagai pelakunya.
Rekaman video tersebut beredar, salah satunya dibagikan ulang oleh akun jejaring Instagram @fakta.indo belum lama ini. Warganet dibuat naik pitam oleh aksi emak-emak ini.
Dalam video berdurasi singkat itu, nampak pemukiman warga di mana seorang ibu berbaju merah tengah mengejar bocah.
Baca Juga: Seruan Aksi 1712 Beredar di Media Sosial, Polda Sumsel Siagakan Personil
Setelah anak laki-laki berbaju hijau itu berhenti, si ibu lantas mencengkeram tubuhnya dan melepas tutup kepala yang nampak seperti peci yang dipakai bocah itu.
Rekaman itu terlihat dipotong, dan bagian selanjutnya memperlihatkan si anak berhasil lepas dari cengkeraman si ibu.
Berdasarkan informasi yang diselipkan oleh @fakta.indo insiden ini terjadi di Palembang. Si ibu mengira bocah berumur 4 tahun itu lah yang merusak tanaman dan bunga yang ada di rumahnya.
Belakangan, orang tua dari anak laki-laki itu tak terima dan melaporkan tetangganya itu ke pihak kepolisian.
Video aksi kekerasan gara-gara bunga ini langsung mengundang beragam reaksi warganet dan ditonton lebih dari 331,1 kali.
Baca Juga: Film "Wonder Woman 1984" Juga Tayang di Palembang
"Segera ditangkap itu orang, tanaman bisa diganti tapi kejiwaan psikologi anak sulit sembuh dari trauma," tulis akun @pem****
"Walaupun anaknya salah, jangan sampai main fisik bu," kata @bll****
"Ga usah pukul anak-anak bu,tanamannya rusak minta ganti aja ke ortunya anak, ga usah maen pukul gitu, ga ada ortu yang nerima anaknya dipukul orang lain," imbuh @ana****
"Sini bu gua bayar taman hias lu," timpal @nco***
Lihat video selengkapnya di sini.