Presiden PKS: Ada Tebang Pilih Penegakan Hukum Prokes Covid-19

Kamis, 17 Desember 2020 | 13:39 WIB
Presiden PKS: Ada Tebang Pilih Penegakan Hukum Prokes Covid-19
Presiden PKS Ahmad Syaikhu [dok. PKS]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden PKS Ahmad Syaikhu melihat ada kesan tebang pilih terkait penindakan hukum terhadap pelanggaran protokol kesehatan Covid-19. Ia berujar penindakan hukum tidak tegas dan menyeluruh kepada semua kalangan.

"Sampai hari ini tentu kita melihat fenomena seolah-olah penegakan hukum law enforcement (kondisi penegakan hukum), juga ini kadang-kadang tebang pilih," kata Syaikhu di Kompleks Parlemen DPR, Kamis (17/12/2020).

Syaikhu mencontohkan, terkait penerapan protokol di bandara. Menurutnya, maskapai plat merah dianggap telah menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Namun di sisi lain, maskapai swasta justru melonggarkan protokol tersebut.

"Maskapai swasta diberikan kelonggaran seolah-olah tidak ada lagi physical distancing," ujar Syaikhu.

Baca Juga: FPI Cs Besok Geruduk Istana, Kapolda: Klaster Petamburan Terbukti Berbahaya

Kata dia, adanya perbedaan disiplin protokol kesehatan tersebut, menjadi tanda tanya bagi masyarakat soal ketegasan aparat dan pemerintah dalam menegakan aturan.

"Hal ini jadi kemudian tanda tanya di masyarakat ada apa penegakan hukum kita terkait masalah covid ini kerumuman physical distancing dan sebagainya tidak tegas dan menyeluruh. Jika itu menjadi sebuah standar yang dilakukan pada seluruh masyarakat seluruh perusahaan dan hal-hal berkepentingan lainnya," ujar Syaikhu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI