Diduga Oknum Camat Cekik Leher Staf Wanita, Video Viralnya Banjir Hujatan

Kamis, 17 Desember 2020 | 11:09 WIB
Diduga Oknum Camat Cekik Leher Staf Wanita, Video Viralnya Banjir Hujatan
Oknum camat cekik leher staf perempuan. (Instagram/@manaberita)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Video diduga oknum camat mencekik leher staff perempuan viral di media sosial.

Peristiwa yang disebut-sebut terjadi di Oba Tengah, Kota Sofifi, Maluku Utara itu memperlihatkan seorang pria yang tampak sedang mencekik leher stafnya di hadapan pegawai lainnya.

Dilansir dari tayangan video yang dibagikan akun Instagram @manaberita, seorang pria yang diduga adalah oknum camat tengah memojokkan seorang perempuan yang diduga salah satu stafnya.

Pria tersebut mendorong staf perempuan ke arah pintu dan menarik bajunya. Pria itu juga mencekik leher si perempuan sambil melontarkan amarahnya.

Baca Juga: Upacara Persemayaman Wakasad Letjen Herman Asaribab

Si perempuan berhasil melepaskan diri lalu mengacungkan jarinya ke arah pria tersebut.

Ia berjalan menuju ruang kerjanya mengambil tas dan meninggalkan kantor tersebut.

Sementara itu, si pria tengah sibuk membetulkan kacamatanya yang sempat jatuh saat pertikaian itu terjadi.

Belum diketahui secara pasti apa penyebab pertengkaran tersebut. Hingga berita ini dipublikasikan, Suara.com masih mencoba mengonfirmasi kejadian tersebut dengan pihak terkait.

Sementara itu di kolom komentar Facebook dari unggahan itu, seorang pengguna mengaku sebagai suami staff perempuan tersebut.

Baca Juga: Jenderal Herman Asaribab Wafat Sebelum Serah Terima Jabatan Wakasad

Ia mengatakan bahwa si oknum camat telah dilaporkan ke pihak berwajib.

"Maaf itu istri saya, jadi masalah ini sudah proses secara hukum karena camat sendiri sudah diperiksa oleh pihak kepolisian, dan beliau sendiri surah mengakui kesalahannya sendiri, tinggal proses berjalan," ungkap pemilik akun Adam Umar itu.

Video penganiayaan itu lantas mendapat perhatian dari masyarakat.

"Kalau jadi pimpinan dan tidak seperti itu menegur bawahan ada mekanismenya, meski karyawannya punya kesalahan tidak pantas camat melakukan hal seperti itu terlebih kepada perempuan, sama perempuan lain aja Pak Camat begitu, apalagi kalau jadi istrinya," komentar @asyik*****.

"Kenapa emosi? Pasti ada sesuatu? Kenapa ada sesuatu? Ya karena ada kelantaman mulut, nah jadi deh pertikaian," tulis @cynth****.

"Bisa dicepetin enggak? Ke bagian episode pak camat minta maaf?" komentar @vinny****.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI