Kecam Penembakan ke FPI, Arteria PDIP: Mereka Gak Mungkin Punya Senjata

Jum'at, 11 Desember 2020 | 11:33 WIB
Kecam Penembakan ke FPI, Arteria PDIP: Mereka Gak Mungkin Punya Senjata
Arteria Dahlan. (Mata Najwa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komisi III DPR RI menggelar rapat dengar pendapat atas kasus bentrok di Tol Jakarta - Cikampek km 50 yang mengakibatkan 6 laskar FPI meninggal dunia.

Dalam rapat dengar tersebut, Arteria Dahlan mewakili PDIP mengaku ikut berduka dan mengutarakan belasungkawa kepada keluarga 6 laskar FPI yang menjadi korban tragedi penuh kontroversi ini.

"Atas nama PDIP, kami ucapkan turut berduka cita mendalam belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya 6 orang keluarga bapak ibu yang gugur dalam peristiwa yang kita bicarakan hari ini, tentunya prihatin," ungkap Arteria Dahlan dikutip Hops.id -- Jaringan Suara.com dari siaran YouTube DPR RI, Jumat (11/12/2020).

"Walau bagaimanapun tiap proses penegakan hukum tak hanya berkepastian, tapi kami ingin melihat bagaimana motif latarbelakang hal yang mendasari sampai terjadi peristiwa ini," sambung dia.

Arteria Dahlan mengatakan, komisinya membuka luas investigasi atas tragedi yang menimpa keenam laskar FPI. Dia mempersilakan seluruh pihak untuk bersama-sama menyelidiki.

Habib Rizieq dan Laskar FPI ditembak mati polisi
Habib Rizieq dan Laskar FPI ditembak mati polisi

"Saya kira semua sepakat, Fraksi PDIP juga sepakat untuk mencari titik terang sehingga tak ada polemik terkait fakta sesungguhnya," tukas dia.

"Bahkan kita melepaskan semua kesempatan ke semua pihak, Komnas HAM, Propam Polri, Mabes Polri, siapapun yang ingin cari kejelasan perkara ini kita lindungi dan sebuah proses hukum yang konstitusional," lanjut Arteria Dahlan.

Lebih lanjut, Arteria Dahlan bertanya pada keluarga korban yang hadir dalam rapat dengar pendapat tersebut soal bagaimana detail protap pengawalan Habib Rizieq.

Arteria Dahlan melempar tanya, apakah keluarga korban yang tewas tersebut masuk dalam pengawalan terlembagakan FPI atau tidak.

Baca Juga: Ogah Repotkan Polisi, Rizieq Utus Pengacara Ambil Surat Panggilan di Polda

Selain itu, Arteria Dahlan juga sangsi dengan kabar yang menyebut 6 laskar FPI dibekali senjata. Dia merasa itu tidak masuk akal karena aturan tidak membolehkan masyarakat sipil memegang senjata.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI