"Dasar SJW, dikit-dikit bikit sensitif," komentar akun @caesardo***.
"Ok yang tidak sensitif," timpal Kristo.
"Tapi maaf yaa, sepemikiran sama jawaban yang di TikTok. Bukan soal kuantitasnya, nggak ada salahnya menjawab ketika orang bertanya apa agama kita. Pentingnya punya 'izzah/rasa bangga' atas agama sendiri.
So tinggal jawab, selesai," tulis akun @jauhariiii.
"Jadi kalo nggak jawab berarti nggak bangga ya? Oh Tuhan maafkan aku selama ini aku ga BANGGA dengan agamaku. Oke next time kalo ada yang diskrimimasi jangan peduli ya teman-teman, yang penting kita bangga!," balas Kristo.
"Lagian tujuan orang nanya agama apaansih? Urgensinya apa? Terus kalau sudah tahu agama gua mau ngapain gitu? Mau dibedain gitu ya perilakunya? haha," ujar akun @punggukdanbulan.
"Sudahlah gaes beda orang beda pula pemikirannya mau agamanya beda atau sama ya tetep aja gitu. Kalau orang itu jahat ya jahat kalau nggak ya nggak malah ada yang ngejelekin ke sesama agamanya, kan intinya balik lagi ke perindividunya mau bahas soal agama nggak akan ada habisnya," tutur akun @ronaldoruslanp.