Kemunculan Korupsi
Korupsi bisa dilakukan secara teroganisir di semua bidang. Kemunculannya di bidang politik dan birokrasi tak bisa dianggap sepele.
Terorganisir atau tidak, umumnya korupsi menjadi alat untuk para kriminal mencapai tujuannya dalam hal penjualan narkotika, pencucian uang, dan prostitusi.
Tindak pidana korupsi tidak terbatas hal-hal tersebut di atas, korupsi bisa meluas dalam berbagai bidang. Oleh karenanya, untuk mendapatkan solusi memberantas korupsi, para petugas perlu membedakan mana tindakan korupsi dan mana yang kriminal murni.
Kondisi yang mendukung munculnya korupsi
Ada beberapa kondisi yang menyebabkan kemunculan korupsi di suatu birokrasi, misalnya sebagai berikut:
- Pemimpin memiliki mental tidak bertanggung jawab
- Pemimpin memiliki mental selalu ingin mendapatkan keuntungan material
- Kurangnya transparansi di pengambilan keputusan pemerintah
- Kampanye-kampanye politik yang mahal
- Proyek yang melibatkan uang rakyat dalam jumlah besar.
- Lingkungan tertutup yang mementingkan diri sendiri dan jaringan "teman lama".
- Lemahnya ketertiban hukum.
- Lemahnya profesi hukum.
- Kurangnya kebebasan berpendapat atau kebebasan media massa.
- Gaji pegawai pemerintah yang sangat kecil.
Demikian penjelasan tentang pengertian korupsi. Semoga bermanfaat
Kontributor : Mutaya Saroh
Baca Juga: Nasionalisme adalah Paham, Bagaimana Pengertian dan Cirinya?