Pendukung Rizieq Ditembak Mati, Fadli Zon: Emang Mereka Teroris?

Senin, 07 Desember 2020 | 17:10 WIB
Pendukung Rizieq Ditembak Mati, Fadli Zon: Emang Mereka Teroris?
Politikus Partai Gerindra Fadli Zon saat mendatangi kediaman Habib Rizieq Shihab di Petamburan. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politikus Partai Gerindra mengecam tindakan polisi menembak mati yang diduga pendukung Habib Rizieq.

Diketahui, ada enam orang yang diduga laskar khusus simpatisan Rizieq. Mereka ditembak mati polisi lantaran melakukan penyerangan terhadap anggota polisi.

Fadli Zon meminta agar polisi tidak gegabah saat menggunakan senjata. Dia yakin bahwa pendukung Rizieq cinta damai.

Hal itu dia sampaikan melalui akun jejaring media sosial Twitter @FadliZon. 

"Kenapa sampai ada tembak mati? Memangnya mereka teroris? Polisi jangan gegabah gunakan senjata. Saya sangat yakin pendukung Habib Rizieq cinta damai dan tidak dibekali senjata. Harus diusut tuntas. Jika berlebihan, maka polisi telah melakukan abuse of power. Kapolda harus tanggung jawab." tulis Fadli Zon, dikutip Suara.com, Senin (7/12/2020).

Cuitan Fadli Zon. (Twitter/FadliZon)
Cuitan Fadli Zon. (Twitter/FadliZon)

Menurut Fadli Zon, kasus penembakan ini harus diusut tuntas. Dia juga meminta kapolda untuk bertanggung jawab.

Kronologi penyerangan ini berawal saat anggota polisi tengah menyelidiki informasi adanya rencana pengarahan massa jelang pemeriksaan Rizieq terkait kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan mengikuti kelompok yang diduga simpatisan Rizieq.

Selanjutnya, ada dua kendaraan yang ditumpangi kelompok simpatisan Rizieq memepet kendaraan milik anggota kepolisian.

Baca Juga: Penampakan Mobil Polisi Diklaim Ditembaki Pengawal Rizieq, Kaca Berlubang

Diduga mereka sempat menembak ke arah kendaraan milik anggota polisi. Hingga akhirnya, kejadian itu membuat anggota polisi di lapangan mengambil tindakan tegas terukur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI