Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Menteri Sosial (Mensos) Juliari P. Batubara dan PPK Kemensos Adi Wahyono. Keduanya ditahan usai diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait pengadaan bantuan sosial alias bansos Covid-19.
Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan tersangka Juliari Batubara ditahan di Rutan KPK cabang Pomdam Jaya Guntur. Sedangkan, tersangka Adi Wahyono ditahan di Rutan Polres Jakarta Pusat.
Firli menyebutkan, Juliari Batubara dan Adi Wahyono ditahan selama 20 hari kedepan. Terhitung sejak 6 hingga 25 Desember 2020.
"Penahanan untuk kepentingan penyidikan," kata Firli saat jumpa pers di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (6/12/2020).
Juliari Batubara dan Adi Wahyono telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait pengadaan bantuan sosial alias bansos Covid-19. Juliari Batubara langsung diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai menyerahkan diri sekira pukul 02.45 WIB dini hari tadi.

Pantauan Suara.com sekira pukul 17.07 WIB Juliari Batubara dan Adi Wahyuno keluar dari ruang pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Minggu (6/12/2020). Keduanya terlihat berjalan menunduk dengan mengenakan rompi oranye dan tangan diborgol saat digiring oleh penyidik.
Pengungkapan kasus korupsi terkait bansos Covid-19 di Kementrian Sosial berawal atas adanya operasi tangkap tangan atau OTT terhadap enam orang. Beberapa di antaranya merupakan pejabat di Kementerian Sosial.
Keenam orang tersebut, yakni Matheus Joko Santoso alias MAS selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di Kementrian Sosial, Wan Guntar alias WG selaku Direktur PT Tiga Pilar Agro Utama, Ardian I M alias AIM selaku pihak swasta, Harry Sidabuke alias HS selaku pihak swasta, Shelvy N alias SN selaku Sekretaris di Kementerian Sosial, dan Sanjaya alias SJY selaku pihak swasta. Mereka terjaring OTT KPK di beberapa wilayah di Jakarta pada Sabtu (5/12) sekira pukul 02.00 WIB.
Penyidik KPK kemudian menetapkan lima orang sebagai tersangka. Tiga tersangka selaku penerima dan dua sebagai pemberi suap.
Baca Juga: Mensos Juliari dari PDIP Terancam Hukuman Mati, PKS: Layak Divonis Maksimal
Mensos Juliari P. Batubara, Matheus Joko Santoso, dan Adi Wahyono ditetapkan sebagai tersangka penerima suap. Sedangkan, dua tersangka lainnya selaku pemberi suap, yakni Ardian I M dan Harry Sidabuke.