Positif Covid-19, Anies Baswedan: Pentingnya Jujur Terkena Corona

Kamis, 03 Desember 2020 | 09:15 WIB
Positif Covid-19, Anies Baswedan: Pentingnya Jujur Terkena Corona
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui massa demonstrasi yang menolak Omnibus Law Cipta Kerja di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Kamis (8/10/2020) malam. [Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menegaskan pentingnya kejujuran saat terinfeksi Covid-19. Sebab, kejujuran tersebut dapat membantu memutus mata rantai penularan Covid-19.

Hal itu disampaikan oleh Anies saat menjadi pembicara di acara Mata Najwa bertajuk 'Pontang-Panting Urus Virus' yang disiarkan di Trans7 pada Rabu (2/12/2020).

Anies mengungkapkan alasannya beserta Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patira memilih mempublikasikan telah terkonfirmasi Covid-19.

"Kita memilih untuk mempublikasikan supaya semua orang yang pernah interaksi dan bertemu itu bisa langsung isolasi atau tes," kata Anies seperti dikutip Suara.com, Kamis (3/12/2020).

Baca Juga: 437 Orang Kontak Erat dengan Gubernur dan Wagub DKI Jalani Tes Swab

Anies mengaku, setelah dua hari dinyatakan positif Covid-19, tercatat sudah ada 158 orang menjalani tes karena sempat melakukan kontak dengan dirinya.

Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patira di Mata Najwa (YouTube/Najwashihab)
Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patira di Mata Najwa (YouTube/Najwashihab)

Selain itu, ada 279 orang juga dilakukan tes usai melakukan kontak dengan Wagub DKI.

"Dalam dua hari ini ada 158 orang yang mendatangi atau didatangi karena punya interaksi dengan gubernur, 279 orang dengan pak wagub. Totalnya ada 437 orang," ungkap Anies.

Jika langkah publikasi tersebut tak diumumkan, Anies menyebut akan semakin banyak orang terancam terinfeksi Covid-19 karena tak mengetahui telah melakukan kontak dengan seorang yang positif Covid-19.

"Bila kita tidak sampaikan, maka orang yang 10-14 hari ini bertemu dan interaksi dengan kita, mereka bisa terpapar juga. Mereka kalau tak tahu bisa interaksi dengan orang lain," tuturnya.

Baca Juga: Anies Beberkan Kegiatan di Hari Pertama Isolasi Mandiri

Oleh karenanya, Anies menekankan kepada seluruh masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 agar bisa jujur menyampaikan hasil pemeriksaan untuk membantu memutus rantai penularan Covid-19.

"Saya tekankan pentingnya keteruterangan, sampaikan apa adanya untuk memutus mata rantai penularan Covid-19," tukasnya.

Simak video selengkapnya di sini.

Positif Covid-19

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan terinfeksi virus corona. Sebelum mengetahui hasil tes, ia masih sempat terlibat sejumlah kegiatan di tengah publik.

Anies mengetahui dirinya positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap PCR yang keluar Selasa (1/12/2020).

Dalam beberapa hari terakhir, Anies intens bertemu dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan melakukan rapat berdua.

Belakangan, Riza baru dikonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 pada Minggu (29/11/2020).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI