Gowes di Monas Saat 212, Sekjen PDIP Hasto: Monas Untuk Nasionalisme

Rabu, 02 Desember 2020 | 12:32 WIB
Gowes di Monas Saat 212, Sekjen PDIP Hasto: Monas Untuk Nasionalisme
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto tampak bersepeda di kawasan Monumen Nasional, Rabu (2/12/2020). [Suara.com/Stephanus Aranditio]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto tampak bersepeda di kawasan Monumen Nasional, Rabu (2/12/2020).

Dia menyebut, ini adalah kali pertama sejak 2016 bisa berolahraga di Monumen Nasional pada tanggal 2 Desember.

Sebab tanggal 2 Desember selalu identik dengan Reuni 212 yang digelar Persaudaraan Alumni 212 dan Front Pembela Islam sejak 2016.

Hasto senang karena Monas kembali ke fungsi awal pendirinya yakni Presiden RI pertama Soekarno yang bertujuan mendirikan Monas untuk persatuan bangsa.

Baca Juga: Rizieq Diperiksa Polda Metro Jaya Hari Ini, PA 212 Juga Bakal Aksi?

"Seharusnya memang monumen nasional bukan untuk demo. Monas itu untuk menggelorakan semangat nasionalisme, jadi dengan api perjuangan yang menyala menjadi pemimpin dari bangsa-bangsa," kata Hasto kepada wartawan di Monas.

Hasto juga menyebut Monas seharusnya menjadi tempat membangun persatuan, bukan memecah belah bangsa.

"Tidak dalam situasi pandemi pun seharusnya kita menghormati tempat ini sebagai sebuah simbol untuk membangun kejayaan sebagai bangsa, bukan memecah belah bangsa," tegasnya.

Sebelumnya, Reuni 212 diubah menjadi virtual karena izin penggunaan Monas pada 2 Desember 2020 saat pandemi covid-19 tidak dikabulkan Pemerintah Provinsi DKI.

Sebagai gantinya, FPI, GNPF-Ulama dan PA 212 menggelar acara dialog nasional. Kegiatan itu akan melibatkan 100 tokoh agama dan ulama termasuk Habib Rizieq Shihab.

Baca Juga: Rizieq Diperiksa Polda Metro Jaya Besok, PA 212 Bakal Gelar Aksi?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI