Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengonfirmasi positif terpapar Covid-19. Hasi positif tersebut didapatkan usai ia menjalani tes usap PCR yang keluar pada Selasa (1/12/2020).
Sebelum dinyatakan positif Covid-19, Anies masih menjalankan tugasnhya sebagai seorang Gubernur DKI.
Ia sempat mengikuti sejumlah kegiatan di tengah publik.
Dalam beberapa hari terakhir, Anies intens bertemu dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan melakukan rapat berdua.
Baca Juga: Gubernur dan Wagub DKI Positif Corona, Dinkes Lacak Semua Pejabat
Belakangan, Riza baru dikonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 pada Minggu (29/11/2020).
Berikut Suara.com merangkum kegiatan yang dilakukan Anies beberapa hari terakhir sebelum dinyatakan positif Covid-19, Selasa (1/12/2020).
Pada Selasa (17/11/2020), Anies sempat mendatangi Polda Metro Jaya memenuhi panggilan kepolisian.
Kedatangan Anies ke Polda untuk mengonfirmasi terkait kerumunan acara Maulid Nabi dan pesta pernikahan putri Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat.
Pada Minggu (22/11/2020), Anies tampak santai di kediamannya menikmati hari Minggu. Ia membagikan aktivitasnya membaca buku berjudul 'How Democracies Die'.
Baca Juga: Anies Baswedan Positif Covid-19, Bagaimana Cara Penularannya?
Selanjutnya, pada Senin (23/11/2020) Anies memulai aktivitas dengan menyambut lawatan Kapolda Metro Jaya baru Irjen Pol Fadil Imran di Balaikota Jakarta.
Pada Selasa (24/11/2020), Anies bersama dengan Wali Kota Jakarta Timur M Anwar melakukan inspeksi pengerukan di Waduk Pondok Ranggon, Jakarta Timur.
Dalam kegiatan itu, Anies juga sempat melakukan kontak dengan sejumlah warga di sekitar lokasi pengerukan.
Selanjutnya, pada Rabu (25/11/2020) Anies memimpin menghelat peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Pulau Sebira, Kepulauan Seribu secara virtual di Ruang Pola, Balaikota Jakarta.
Acara tersebut turut dihadiri General Manager PLN UID Jaya Doddy B. Pangaribuan.
Pada Jumat (27/11/2020), Anies menghadiri acara penghargaan Bhumandala Award 2020 dari Badan Informasi Geospasial (BIG) di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat.