Gubernur dan Wagub DKI Positif Corona, Dinkes Lacak Semua Pejabat

Erick Tanjung Suara.Com
Selasa, 01 Desember 2020 | 11:21 WIB
Gubernur dan Wagub DKI Positif Corona, Dinkes Lacak Semua Pejabat
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan ilustrasi covid-19 (Kolase foto)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemegang tampuk kekuasaan DKI Jakarta positif Covid-19. Mereka Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Wakilnya Ahmad Riza Patria.

Anies dinyatakan positif corona berdasar hasil tes usap PCR yang keluar pada Selasa (1/12/2020) dini hari. Sedangkan Ariza, sapaan Wagub DKI dinyatakan positif berdasarkan hasil tes PCR pada Minggu (29/11) lalu.

Kondisi kesehatan Anies sendiri saat ini dalam keadaan bagus dan tanpa gejala, sehingga ia melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan dokter. Begitu pula dengan Ariza yang menjalani isolasi mandiri dengan pengawasam tim tenaga medis.

Terkait hal itu, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, pihaknya terus melakukan tracing kepada semua pejabat Pemprov DKI pasca Ariza dan Anies positif corona.

Baca Juga: Gubernur DKI Jakarta: Hasil Tes PCR Menyatakan Bahwa Saya Positif Corona

"Tentu prinsip tracing perlu, siapa pun yang positif kami akan lakukan pendalaman dalam posisi dua minggu terakhir yang berinteraksi dengan beliau dilakukan test," kata Widyastuti di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin kemarin.

Sebelumnya, pada Rabu (25/11), Anies juga telah melakukan tes usap PCR rutin dan saat itu hasilnya negatif. Pada hari Minggu (29/11), usai Wagub Ariza dinyatakan positif corona, Anies juga sempat melakukan tes usap antigen dan hasilnya negatif.

Memang beberapa hari sebelumnya, Gubernur Anies intens bertemu dengan Wagub Ariza untuk rapat berdua.

Saat ini, kata Anies, seluruh kontak erat, baik keluarga maupun staf yang ada di kantor, telah dilakukan tes usap PCR.

“Isolasi mandiri akan saya lakukan di tempat yang terpisah dengan keluarga dan akan saya tinggali sendiri. Sementara keluarga akan tetap di kediaman pribadi,” tutur Anies melalui keterangan pers, Selasa pagi.

Baca Juga: Anies Baswedan: yang Bertemu Saya Dalam Beberapa Hari Terakhir, Tes Usap!

Dia juga berharap, agar semua orang yang pernah berinteraksi selama beberapa hari terakhir, untuk melakukan langkah-langkah yang diperlukan seperti isolasi mandiri atau tes usap PCR.

“Bagi siapapun yang pernah bertemu saya dalam beberapa hari terakhir, bisa kontak ke puskesmas terdekat untuk menjalani swab test. Tentu tim tracing dari Dinkes juga akan mendata dan menghubungi kontak erat saya. Seluruh prosedur terkait akan dijalankan,” tambahnya.

Meski dinyatakan positif dan tanpa gejala, Anies akan tetap memimpin rapat-rapat yang telah dijadwalkan. Rapat akan dilakukan secara virtual.

“Saya akan tetap bekerja memimpin rapat-rapat secara virtual. Sejak Maret lalu kita sudah terbiasa bekerja secara virtual, dan Insya Allah tidak akan ada proses pengambilan kebijakan yang terganggu,” kata dia.

Selain itu, sesuai protokol, unit kantor Gubernur akan ditutup. Seperti juga unit kantor Wakil Gubernur di Blok B sudah ditutup. Gedung utama Balai Kota, yang lokasinya berbeda dengan kantor gubernur dan wakil gubernur akan tetap beroperasi dengan protokol kesehatan ketat.

Untuk itu, Gubernur Anies juga meminta agar masyarakat bisa semakin patuh terhadap 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan.

“Mohon doanya agar bisa segera kembali sembuh dan Semoga Allah SWT melindungi kita semua dan merahmati kota Jakarta,” kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI