Dilarang Masuk ke Gang Rizieq, Dandim Jakpus: Saya Enggak Perlu Izin

Jum'at, 27 November 2020 | 21:54 WIB
Dilarang Masuk ke Gang Rizieq, Dandim Jakpus: Saya Enggak Perlu Izin
Aparat gabungan TNI dan Polri kembali melakukan giat penyemprotan disinfektan di wilayah Petamburan sekitar Markas FPI dan kediaman Habib Rizieq Shihab pada Jumat (27/11/2020) pagi tadi. Penyemprotan sempat diwarnai oleh laskar FPI. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aparat gabungan TNI dan Polri kembali melakukan giat penyemprotan disinfektan di wilayah Petamburan, atau sekitar Markas FPI dan kediaman Habib Rizieq Shihab pada Jumat (27/11/2020) pagi tadi.

Namun penyemprotan tersebut sempat diwarnai pelarangan dari laskar FPI saat petugas akan masuk menyemprot gang kediaman Rizieq.

Dalam kegiatan tersebut Komandan Kodim atau Dandim 05/01 Jakarta Pusat, Kolonel Inf Luqman Arief ikut turun ke lapangan. Dirinya mengakui sempat tak mendapat izin ketika pihak akan menyemprot cairan disinfektan di Gang Paksi mengarah ke kediaman Rizieq.

Luqman mengatakan, pihak laskar FPI menyarankan aparat harus menyampaikan izin terlebih dahulu kepada Panglima laskar jika ingin melakukan penyemprotan di sekitar kediaman Rizieq. Namun, Luqman mengatakan, kegiatan yang dilaksanakannya tak perlu ada izin.

Baca Juga: Keluarga Habib Rizieq Ogah Tes Swab Ulang, Bima Arya: Ini Wilayah NKRI

"Bahwa kita akan melakukan penyemprotan tidak di situ saja, saya bilang penyemprotan ini. Dan dia (perwakilan laskar) sampaikan juga ke saya 'pak kalau harus minta izin dulu'. Saya bilang izin ke siapa, dia jawab 'panglima kami'. Saya bilang 'enggak perlu izin'. Karena saya ini petugas di lapangan memastikan protokol kesehatan," kata Luqman saat dihubungi Suara.com, Jumat (27/11/2020) malam.

Akhirnya setelah melakukan perbincangan sekira 5 menit, Luqman dan pihaknya pun akhirnya diperbolehkan menyemprot Gang Paksi. Namun, penyemprotan tak dilakukan ke dalam kediaman Rizieq hanya di sekitar gang saja.

Aparat yang melakukan penyemprotan pun hanya lima orang saja. Pasalnya, Gang Paksi tersebut tidak muat untuk orang banyak.

"Oke enggak ada kendala saya menyemprot, mereka bilang kalau gitu kita bantu juga pak. Saya bilang silakan kalau mau bergabung. Tapi jumlahnya kan itu memang gangnya sempit, masa kita mau umpel-umpelan itu aja sih enggak ada kendala yang lain enggak ada yang istimewa," ungkapnya.

Lebih lanjut, Luqman mengatakan, kegiatan penyemprotan ini dilakukan dalam rangka menyambut HUT Kodam Jaya ke 71. Kegiatan ini tidak hanya dilakukan di Petamburan saja melainkan di seluruh Jakarta Pusat.

Baca Juga: Habib Rizieq ODP COVID-19 Usai Kontak dengan Wali Kota Depok

"Ada juga kegiatan rapid tes di 4 titik kita sekarang kan jemput bola sekalian dengan katya bakti pembersihan melaksanakan penyemprotan, pembagian sembako, terdampak covid, pembagian masker dan pengecekan fasilitas umum seperti sekolah tidak hanya untuk daerah Petamburan saja," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI