Pasca Ikut Tangkap Edhy Prabowo, Novel Baswedan Unggah Cuitan Soal Guru

Rifan Aditya Suara.Com
Rabu, 25 November 2020 | 14:01 WIB
Pasca Ikut Tangkap Edhy Prabowo, Novel Baswedan Unggah Cuitan Soal Guru
Penyidik KPK Novel Baswedan (kiri) menyapa awak media usai rekonstruksi kasus penyiraman air keras terhadap dirinya di Jalan Deposito, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (7/2). [ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyidik KPK Novel Baswedan ikut menjadi Kepala Satuan Tugas dalam penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo. Setelah heboh kabar ini, Novel justru mengunggah cuitan tentang guru.

Cuitan itu diunggah melalui akun Twitter milik Novel, @nazaqistsha pada Rabu (25/11/2020). Ia menulis sebuah cuitan sebagai bentuk ucapan selamat Hari Guru. Perlu diketahui, hari Rabu ini adalah peringatan Hari Guru Nasional.

Dalam cuitan itu, Novel mengaku masih ingat dengan dedikasi guru-gurunya.

"Saya masih ingat guru-guru saya yang berdedikasi tinggi. Guru tidak hanya membagi ilmu tetapi membentuk karakter bagi murid-muridnya," tulis Novel, seperti dikutip Suara.com.

Baca Juga: Menteri Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Pakar: Itu Orang Mencurigakan dari Awal

Ia pun berharap agar pengorbanan para guru dalam mendidik mendapat balasan yang setimpal

"Sungguh besar jasa guru semoga ketulusan, pengorbanan & perjuangan mendidik anak bangsa menjadi amal terbaik. Selamat Hari Guru," imbuhnya.

Dalam waktu 5 jam sejak diunggah ke Twitter, cuitan Novel Baswedan tersebut telah mendapat lebih dari 3.500 like dan 400 retweet.

Beberapa netizen membalas cuitan itu dengan menceritakan pengalaman mereka dengan para guru. Meskipun Novel menulis cuitan soal Hari Guru, namun warganet lebih penasaran dengan proses penangkapan Edhy Prabowo.

Misalnya akun @YudhiBrahma yang memberi komentar dengan menyertakan tautan berita terkait Novel Baswedan dalam penangkapan Edhy Prabowo.

Baca Juga: Iis Rosita, Anggota DPR Istri Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Ini Kata Komisi V

"Betulkah Ini Bang? Mohon Klarifikasinya," tulis @YudhiBrahma.

Warganet lain, @pambakalmanoy menulis komentar dan menambahkan gambar tayangan televisi tentang OTT pejabat KKP.

"Kado untuk guru-guru bapak yang telah mengajari bapak dengan baik," tulis @pambakalmanoy.

Novel Baswedan Unggah Cuitan Soal Guru (Twitter @nazaqistsha)
Novel Baswedan Unggah Cuitan Soal Guru (Twitter @nazaqistsha)

Pertanyaan dan ucapan selamat dari warganet, ternyata tidak direspon Novel. Ia pun belum membalas atau membuat cuitan terbaru terkait penangkapan Menteri KKP tersebut.

Sebelumnya, KPK membenarkan kabar bahwa Novel Baswedan termasuk ikut berperan dalam penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo. Penangkapan terhadap Edhy dan istrinya, Iis Rosita Dewi itu langsung dipimpin penyidik senior KPK, Novel Baswedan.

"Salah satu Kasatgas tersebut benar Novel Baswedan," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, dilansir dari Antara, Rabu (25/11/2020).

Ali mengatakan, kegiatan itu dilakukan oleh tim KPK atas penugasan resmi dengan menurunkan tiga Kasatgas.

"Baik penyelidikan dan penyidikan termasuk juga dari JPU (Jaksa Penuntut Umum) yang ikut dalam kegiatan dimaksud," ujar Ali.

Menurut Ali, ada tiga tim Satgas yang melakukan penangkapan saat Edhy dan istrinya baru tiba di bandara. Sejumlah orang dari Kementerian KKP juga ikut dicokok tim KPK yang dipimpin Novel.

"Kegiatan ini dilakukan oleh tim KPK atas penugasan resmi dengan menurunkan lebih tiga Kasatgas baik penyelidikan dan penyidikan termasuk juga dari JPU yang ikut dalam kegiatan dimaksud," kata dia.

Edhy ditangkap KPK setelah kepulangannya dari Kota Honolulu, Amerika Serikat. Ia ditangkap atas dugaan korupsi ekspor benih lobster yang tengah aktif dijalankan oleh kementerian KKP.

Hingga kini, politikus Gerindra itu bersama sejumlah pihak masih menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI