Menteri Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Pakar: Itu Orang Mencurigakan dari Awal

Dany Garjito Suara.Com
Rabu, 25 November 2020 | 13:55 WIB
Menteri Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Pakar: Itu Orang Mencurigakan dari Awal
Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Edhy Prabowo, ditemui di UGM, Minggu (15/12/2019). - (SUARA kontributor/Putu)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap KPK. Edhy Prabowo ditangkap KPK pada Rabu (25/11/2020) dini hari di Bandara Soekarno Hatta.

Menteri Kelautan dan Perikanan atau Menteri KKP ini diduga terlibat dalam kasus korupsi ekspor benih lobster.

Mengenai penangkapan Menteri Edhy Prabowo ini, pakar hukum Asep Iwan Iriawan buka suara. Hal tersebut dikatakan Asep Iwan Iriawan saat diwawancara dalam program 'BREAKING NEWS - Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK' yang tayang di Kompas TV, Rabu (25/11/2020).

Menurut Asep Iwan Iriawan, kasus ekspor lobster sebenarnya bukan terjadi saat ini saja. Karena memang ekspor benih lobster ini memiliki nilai yang besar.

"Masalah lobster ini bukan hanya saat ini, sebelumnya juga dibicarakan, kebijakan-kebijakan yang dulu Bu Susi dan yang sekarang, itu ada 'permainan-permainan' yang nilainya sangat besar. Jadi ketika KPK 'mengintip' dengan izin Dewan Pengawas tidak aneh bagi saya, karena itu nilainya sangat besar," kata Asep Iwan Iriawan.

"Memang mencurigakan"

Pakar hukum ini pun mengatakan bahwa menteri yang 'teriak' dengan dalilnya soal ekspor lobster memang mencurigakan.

"Cuma mengerikan kalau setingkat menteri yang teriak-teriak kemarin dengan dalilnya bagaimana ekspor impor tentang lobster ya itu orang juga mencurigakan, apalagi di majalah tertentu itu dimuat (Tempo) bagaimana permainan-permainan itu terjadi sehingga wajar kalau KPK menangkap," ujar Asep Iwan Iriawan.

Pakar hukum ini pun berharap KPK membuka kasus ini seterang-terangnya.

Baca Juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Iwan Fals : Wuiiihh...

"Cuma saya salut semoga timbul kepercayaan masyarakat kepada KPK, dan ketika KPK mendapat kepercayaan dari masyarakat semoga bisa dibuka seterang-terangnya," kata Asep Iwan Iriawan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI