Kasus Pembunuhan Kim Jong Nam, Keponakan Kim Jong Un Ditahan CIA

Dythia Novianty Suara.Com
Selasa, 24 November 2020 | 05:53 WIB
Kasus Pembunuhan Kim Jong Nam, Keponakan Kim Jong Un Ditahan CIA
Keponakan Kim Jong Un, Kim Han Sol. [Jung Yeon-Je/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keponakan Kim Jong Un telah ditahan CIA. Kim Han Sol adalah putra dari saudara tiri diktator Kim Jong Nam yang dibunuh atas perintah pemimpin Korea Utara pada 2017.

Lelaki berusia 25 tahun, yang telah diasingkan dari negara itu, bersembunyi setelah menyerah kepada dinas intelijen AS, menurut New Yorker.

Kelompok pembangkang Free Joseon telah membantu keponakan Kim melarikan diri dari Korea Utara, sejak ayahnya terbunuh oleh serangan agen saraf.

Kim Han Sol dikatakan menjalani kehidupan yang sangat mewah dan sering terlihat mengenakan pakaian desainer.

Baca Juga: Kim Jong Un Muncul Beri Perintah Pengetatan Sistem Darurat Covid-19

Cuplikan tayangan CCTV menunjukkan Kim Jong Nam (mengenakan setelan abu-abu) sedang berbicara dengan petugas Bandaran Internasional Kuala Lumpur pada 13 Februari lalu (AFP/Fuji TV).
Cuplikan tayangan CCTV menunjukkan Kim Jong Nam (mengenakan setelan abu-abu) sedang berbicara dengan petugas Bandaran Internasional Kuala Lumpur pada 13 Februari lalu (AFP/Fuji TV).

Adrian Hong, kepala Free Joseon, mengatakan dia 'tidak pernah bertemu dengan seorang anak dengan begitu banyak uang', mengatakan dia membawa 'banyak uang tunai' dan memakai sepatu Gucci.

Kim Han Sol dikatakan telah menggunakan uang ini untuk melarikan diri dari negara setelah kematian ayahnya.

"Dia diambil dari rumahnya di Makau, wilayah China, dengan bantuan Free Joseon," kata Hong dilansir Dailymail, Selasa (24/11/2020).

Menurut Hong, Kim Han Sol diperkenalkan ke kelompok pembangkang pada 2013 setelah mulai mengungkap pelanggaran hak asasi manusia di Korea Utara.

Keponakan diktator kemudian menelepon Hong setelah dia menyadari polisi yang menjaga rumahnya telah menghilang. Dia mengatakan dia harus 'keluar dari Makau secepat mungkin' setelah dia mulai mengkhawatirkan nyawanya.

Baca Juga: Lumba-lumba Dilatih Jadi Anggota Militer Korea Utara?

Lelaki berusia 25 tahun itu kemudian bertemu dengan anggota grup di Tapei di Taiwan hanya dua hari setelah pembunuhan ayahnya.

Dia naik pesawat ke Amsterdam untuk mencari suaka, katanya, tapi dia tidak pernah sampai di tujuannya.

Telah diklaim bahwa sepasang agen CIA mencoba mencegatnya di Tapei dan dia dibawa ke tahanan pelindung di mana dia tetap disembunyikan.

Terakhir kali Han Sol terlihat dalam video yang dirilis oleh Free Joseon seminggu setelah kematian ayahnya.

Kim Jong Nam dan Kim Jong Un (AFP)
Kim Jong Nam dan Kim Jong Un (AFP)

"Nama saya Kim Han Sol, dari Korea Utara, bagian dari keluarga Kim. Ini paspor saya. Ayah saya terbunuh beberapa hari yang lalu. Saya saat ini bersama ibu dan saudara perempuan saya," katanya dalam klip tersebut.

Kim Jong Nam meninggal akibat cairan saraf VX yang dilarang ditemukan di wajahnya dan di matanya, darah, urin, pakaian, dan tasnya. Dia telah menunggu penerbangan ke Makau di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia pada 13 Februari ketika dua perempuan berlari ke arahnya dari belakang dan tampak menyemprotkan cairan tak dikenal padanya.

Setelah kematiannya, Doan Thi Huong, dari Vietnam dan Siti Aisyah, dari Indonesia ditangkap berdasarkan rekaman CCTV.

Pejabat Korea Selatan dan AS mengatakan, rezim Korea Utara telah memerintahkan pembunuhan Kim Jong Nam, yang telah mengkritik kekuasaan dinasti keluarganya. Namun, Pyongyang membantah tuduhan tersebut.

Pengacara pembela berpendapat bahwa perempuan tersebut adalah bidak dalam pembunuhan yang diatur oleh agen Korea Utara. Para perempuan mengatakan bahwa mereka mengira mereka adalah bagian dari reality show prank dan tidak tahu bahwa mereka meracuni Kim.

Mereka awalnya dituduh melakukan pembunuhan tetapi pejabat Malaysia membatalkan dakwaan terhadap Aisyah dan Huong mengaku bersalah atas dakwaan yang lebih ringan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI