Tagih soal Laporan Vaksinasi, Jokowi: Kapan Vaksin Covid Sampai di Tangan?

Senin, 23 November 2020 | 11:22 WIB
Tagih soal Laporan Vaksinasi, Jokowi: Kapan Vaksin Covid Sampai di Tangan?
Tangkap layar Presiden Jokowi. (medcom)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim telah menyaksikan langsung proses simulasi vaksinasi Covid-19 yang dianggap berjalan dengan baik. Proses simulasi itu ketika Jokowi mendatangi Puskemas Tanah Sareal, Kota Bogor pada Rabu (18/11/2020), pekan lalu.

"Kemarin saya lihat simulasi vaksinasi saya lihat di lapangan sudah baik," ujar Jokowi dalam Rapat Terbatas mendengarkan Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (23/11/2020).

Karena itu, mantan Gubernur Gubernur DKI Jakarta itu meminta simulasi vaksinasi terus dilakukan. Sehingga pada saat proses vaksinasi nantinya berjalan dengan baik.

"Saya minta simulasi ini terus dilakukan Saya akan ngecek mungkin satu atau dua kali lagi sehingga nanti saat pelaksanaan betul-betul pada kondisi yang sudah sangat baik," tutur dia.

Baca Juga: Tak Mau Pilkada Diganggu Corona, Jokowi Kasih PR ke Mendagri hingga Kapolri

Namun yang terpenting kata Jokowi adalah perlunya evaluasi mekanisme dan proses distibusi vaksin Covid-19.

"Yang menurut saya paling penting agar perjalanan vaksin ke daerah ini bisa berjalan aman dan lancar," katanya.

Dalam rapat tersebut, Jokowi juga mengaku akan meminta laporan mengenai vaksin dari mulai kedatangan vaksin, proses administrasi, proses pembayaran, kesiapan hingga distribusi vaksin.

"Mengenai vaksin ini sampai di tangan kita kapan? karena sudah prosesnya mestinya proses-proses administrasi, proses-proses pembayaran mestinya sudah dilakukan. Kemudian kesiapan vaksinasi itu sudah berapa persen baik yang menyangkut proses distribusi," ucap Jokowi.

Selain itu, Kepala Negara juga ingin mendapatkan laporan mengenai persiapan terkait rantai dingin (cold chain) vaksin hingga proses emergency use authorization (UEA).

Baca Juga: Jokowi Dikatai Keturunan Binatang, Netizen: Jangan Ngamuk Kalau Ketangkap

"Kemudian persiapan untuk apa cold chain seller-nya, seperti apa dan proses administrasi menuju ke tahapan-tahapan di BPOM yang berkaitan dengan emergency use of authorization seperti apa, saya ingin mendapatkan laporannya," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI