Ma'ruf Amin Diisukan Bakal Bertemu Rizieq, Jubir Wapres: Belum Ada Rencana

Sabtu, 21 November 2020 | 17:22 WIB
Ma'ruf Amin Diisukan Bakal Bertemu Rizieq, Jubir Wapres: Belum Ada Rencana
Wakil Presiden Maruf Amin (Dok. KIP-Setwapres)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juru bicara Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi meluruskan beredarnya narasi yang beredar mengenai rencana pertemuan orang nomor dua Republik Indonesia dengan pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Ia menegaskan hingga saat ini Ma'ruf belum memiliki rencana ataupun inisiatif melakukan pertemuan tersebut.

"Bahwa, sampai saat ini, Wapres belum memiliki rencana atau agenda untuk bertemu dengan HRS. Wapres juga belum pernah mengeluarkan pernyataan, juga belum pernah memiliki inisiatif untuk bertemu dengan HRS," kata Masduki dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (21/11/2020).

Masduki mengungkapkan, pembahasan soal pertemuan Ma'ruf dan Rizieq yang disampaikan sebelumnya hanya sebatas merespon masukan dari masyarakat dan juga awak media.

Baca Juga: Soal Wacana Pertemuan Wapres Maruf dan Rizieq, MPR: Segera Diwujudkan!

Karena itu, ia kembali menekankan kalau hingga detik ini wacana itu memang belum pernah terpikirkan oleh Ma'ruf.

"Wapres belum memiliki rencana atau agenda dan juga belum memiliki Inisiatif untuk bertemu HRS," pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Presiden Maruf Amin dikatakan tidak masalah jika nantinya bertemu dengan pentolan FPI Habib Rizieq Shihab. Apalagi tujuannya untuk kebaikan bangsa Indonesia.

Hal itu disampaikan juru bicara Wakil Presiden Maruf Amin, Masduki Baidlowi, Jumat (20/11/2020). Masduki memastikan Wapres Maruf tidak akan menolak terkait wacana pertemuan tersebut.

"Wapres tidak masalah ketemu Habib Rizieq. Wapres welcome ya tidak masalah," kata Masduki, Jumat (20/11/2020).

Baca Juga: Ada yang Keberatan Kalau Maruf Amin Ketemu Habib Rizieq

"Sehingga saya kira pertemuan antara wapres dan Habib Rizieq kalau gagasan bisa terjadi ya bagus-bagus saja dan wapres tidak menolak," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI