Suara.com - Seorang pria berakhir babak belur setelah merampok telepon seluler dari seorang wanita yang ternyata atlet Mix Martial Art atau MMA.
Menyadur The Sun, Kamis (19/11/2020) wanita tersebut, yang hanya diidentifikasi sebagai Brisa, baru saja selesai berlatih saat kejadian di Mar del Plata, Buenos Aires, Brasil.
Seorang pria tiba-tiba mengambil telepon milik wanita berusia 20 tahun ketika ia sedang menggunakannya kemudia ia melarikan diri dan dikejar oleh Brisa.
Dengan bantuan seorang teman, mereka mengejar tersangka perampok sebelum sekelompok pekerja berhasil menahannya dan Brisa mengambil telepon miliknya.
Baca Juga: Lima Potret 'Menantang' Gabily, Penyanyi Seksi Pacar Baru Neymar
Namun wanita yang berprofesi sebagai petarung tersebut sangat marah pada pencuri itu sehingga dia dilaporkan melakukan beberapa pukulan di kepalanya.
Sebuah foto yang dilaporkan media lokal menunjukkan Brisa menahan pria itu dengan kepala yang sudah berlumuran darah.
"Cari pekerjaan! Kamu pikir aku menghabiskan sepanjang hari terkunci di tempat kerja supaya kamu bisa mencuri dariku dalam tiga detik?" teriak Brisa yang didengar oleh saksi mata di sekitar tempat kejadian.
Menurut laporan, wanita muda itu tidak membebaskan tersangka sampai polisi tiba dan membawanya pergi dengan borgol. Investigasi saat ini sedang berlangsung.
Brisa kemudian menjelaskan bahwa dirinya sangat marah karena menghabiskan waktu berbulan-bulan menabung untuk membeli smartphone tersebut.
Baca Juga: Brasil Taklukkan Uruguay, Edinson Cavani Kartu Merah
Dia mengatakan dalam sebuah wawancara dengan stasiun TV 'Nosotros a La Manana': "Saya menghabiskan sepanjang hari bekerja selama pandemi dengan gaji yang berkurang dan saya menolak untuk menerima orang ini datang dan menghasilkan lebih dari setengah gaji saya dalam tiga detik.
"Mudah-mudahan orang ini tidak pernah mencuri lagi. Saya beruntung karena saya tahu bagaimana mempertahankan diri saat berlatih MMA, tapi saya tidak ingin hal itu terjadi pada orang lain."
"Saya bangga dengan cara saya bertindak dan saya tidak menyesali apa pun." ujar Brisa saat mengomentari tindakan beraninya.