Viral Curhat Warganet Beda Guru BP Sekolah Swasta dan Negeri, Relate Nggak?

Rabu, 18 November 2020 | 13:18 WIB
Viral Curhat Warganet Beda Guru BP Sekolah Swasta dan Negeri, Relate Nggak?
Curhatan tentang guru BP. (Twitter/@AREAJULID)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di setiap sekolah, baik negeri maupun swasta, biasanya ada yang namanya Guru Bimbingan dan Penyuluhan (BP).

Guru BP bertugas untuk membantu siswa untuk mengatasi berbagai masalah belajarnya supaya bisa belajar dengan lebih efektif.

Selain itu, guru BP juga menjadi tempat curhat bagi setiap siswa yang memiliki masalah selain belajar misalnya tentang kesehatan mental.

Meski di setiap sekolah ada guru BP, namun sebuah curhatan tentang guru BP dari seorang warganet viral di media sosial.

Baca Juga: Belanja Online, Begini Penampakan Teras Rumah Warganet saat Ditinggal Pergi

Curhatan warganet bernama Tejoyy tersebut mengungkap perbedaan antara guru BP di sekolah swasta dan sekolah negeri.

Curhatan tentang guru BP. (Twitter/@AREAJULID)
Curhatan tentang guru BP. (Twitter/@AREAJULID)

"Di swasta= kalo ada problem cerita ke bp dan dikasih saran terus mereka peduli mental health. Di negeri= cerita ke bp besoknya nyebar di ruang guru lol," tulis Tejoy dikutip Suara.com, Rabu (18/11/2020).

Curhatan tersebut semakin ramai diperbincangkan warganet setelah diunggah akun Twitter @AREAJULID.

"Valid ngga menurut kalian?" kata Area Julid bertanya kepada warganet.

Atas pertanyaan itu, ribuan jawaban dari warganet membanjiri kolom komentar kicauan Area Julid perihal perbedaan guru BP.

Baca Juga: Anti Gagal, Ini Resep Bolu Kukus Unicorn yang Lagi Viral di Twitter

"Gak juga sih nder, aku swasta tapi tidak seperti itu," balas warganet dengan akun @cucolo***

"Guru swasta doyan gosip, kakak gue jadi korban. Sampai nangis juga pernah," ungkap warganet lainnya dengan nama akun @duta_****

"Sama aja sih aslinya di swasta maupun di negeri. Kembali ke gurunya sendiri kayak gimana," timpal akun @ZPoe***

Hingga artikel ini dibuat unggahan Area Julid yang memantik perdebatan publik itu telah dilihat disukai hingga 24 ribu lebih pengguna Twitter.

Kalau di sekolah Anda bagaimana?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI