Banjir dan Longsor di Banyumas, Satu Keluarga Tertimbun

Erick Tanjung Suara.Com
Selasa, 17 November 2020 | 13:27 WIB
Banjir dan Longsor di Banyumas, Satu Keluarga Tertimbun
Warga dan sukarelawan bekerja bakti menyingkirkan membersihkan material longsoran untuk mencari tiga orang yang tertimbun tanah longsor di Desa Banjarpanepen, Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (17/11/2020). (ANTARA/Sumarwoto)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bencana banjir dan tanah longsor yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, setelah hujan lebat pada Senin (16/11) malam hingga Selasa dini hari merenggut korban jiwa.

"Kejadian tanah longsor di Kecamatan Sumpiuh khususnya Desa Bogangin menimpa satu rumah warga dan mengakibatkan satu orang meninggal dunia," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas Titik Puji Astuti, Selasa (17/11/2020).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Banyumas juga menemukan satu keluarga yang terdiri dari empat jiwa di Desa Banjarpanepen, Kecamatan Sumpiuh tertimbun longsor. Salah seorang di antaranya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan tiga orang lainnya masih dalam pencarian.

Menurut dia, banjir dan tanah longsor terjadi di beberapa bagian wilayah Kecamatan Sumpiuh, Gumelar, Lumbir, Purwojati, Kebasen, dan Ajibarang.

Baca Juga: Viral Toko Jilbab Utuh di Tengah Kebakaran Hebat di Pasar Tradisional

"Di Ajibarang juga ada yang harus direlokasi, sedangkan di Kecamatan Karanglewas ada jembatan yang putus," ujarnya.

Kepala Desa Banjarpanepen Mujiono mengatakan bahwa bencana tanah longsor di wilayahnya terjadi sekitar pukul 03.00 WIB akibat hujan lebat yang terjadi sejak Senin (16/11) pukul 23.00 WIB.

"Akibat hujan lebat tersebut, tebing setinggi 50 meter longsor dan mengenai tiga rumah warga, satu rumah di antaranya hancur, sedangkan dua rumah lainnya tertimbun longsoran," katanya.

Ia mengatakan, bencana yang terjadi saat warga masih tidur malam itu mengakibatkan satu keluarga yang terdiri atas empat jiwa tertimbun longsoran tanah.

Menurut dia, satu dari anggota keluarga yang tertimbun longsor ditemukan meninggal dunia dan tiga orang lainnya masih dalam pencarian. Korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia diketahui bernama Wagiyah (38) dan tiga orang yang masih dicari yakni Basuki (52) beserta dua anaknya. Antara

Baca Juga: Aktifitas Sekolah di Lereng Merapi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI