Lagi, Ganjar Pranowo Selesaikan Masalah dengan Cepat lewat Medsos

Sabtu, 14 November 2020 | 13:00 WIB
Lagi, Ganjar Pranowo Selesaikan Masalah dengan Cepat lewat Medsos
Akun medsos Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. (Dok : Pemprov Jateng)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kekuatan media sosial (medsos) untuk menyelesaikan masalah di Jawa Tengah (Jateng) sudah teruji. Seperti yang terjadi Jumat (13/11/2020), yang mana seorang netizen asal Boja, Kendal, berhasil membantu seorang tuna wisma yang diketahui menderita patah tulang hanya melalui medsos.

Dengan mention ke akun @ganjarpranowo, masalah yang dilaporkannya langsung ditangani hanya dalam hitungan  jam.

Awalnya, netizen berakun @grilfrommars ini melaporkan adanya seorang tuna wisma yang mengalami patah tulang di sekitar kantor Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, lewat medsos.

"Pak @ganjarpranowo mohon dibantu Pak. Ini sangat urgent. Tangan beliau kemungkinan sudah patah berhari2, tapi mungkin ndamampu paham berbicara ke siapa. Atau kalau njenengan paham saya harus menghubungi kemana. Saya diberi info. Terima kasih," cuit akun tersebut.

Baca Juga: Janji Kemudahan Perizinan, Ganjar Pranowo Ajak Investor Investasi di Jateng

Laporan yang dikirim pada pukul 18.10 WIB itu, langsung direspons Ganjar lima menit setelahnya. Pada pukul 18.15 WIB, Ganjar membalas laporan itu dan meminta dinas sosial untuk menindaklanjuti.

"Panjenengan mengenal beliau? Tetangga? Cc @dinsosjateng cb dicek," balas Ganjar.

Hanya berselang dua jam dari laporan itu, yakni pukul 21.10 WIB, Dinas Sosial Jateng membalas cuitan itu dengan mengirimkan foto bahwa tuna wisma yang mengalami patah tulang itu sudah ditangani. Dalam foto yang dikirimkan Dinsos Jateng itu, diperlihatkan petugas membawa tuna wisma itu masuk ke mobil ambulans dan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan.

"Siap, sudah langsung di TL oleh TKSK setempat dan sudah dikoordinasikan dengan panti eks psikotik Boja Kendal," jawab Dinsos yang juga disampaikan melalui medsos.

Kecepatan penanganan laporan itu diapresiasi oleh masyarakat. Mereka yang mengikuti proses pelaporan hingga penanganan, tidak menyangka persoalan itu bisa diselesaikan dalam hitungan jam.

Baca Juga: Pilpres 2024: Ganjar Pranowo Berpeluang Dampingi Prabowo Subianto

"Fast response, salut ndoro @ganjarpranowo," cuit akun @HHeriex.

"Cakeeep pak @ganjarpranowo responnya," timpal netizen lain @kazlialexandria.

Bukan kali ini saja Ganjar melayani masyarakat yang mengadukan persoalannya melalui medsos. Sejumlah persoalan lain sering ia selesaikan, setelah mendapatkan laporan dari media itu.

Misalnya kisah Raka Ardana Gunawan (15), bocah Salatiga yang berhenti sekolah karena tak punya biaya. Setelah kisah Raka dilaporkan netizen ke medsos dan dimention ke Ganjar, Ganjar langsung menindaklanjuti. Saat ini, Raka bisa kembali bersekolah.

Selain Raka, banyak kisah lain yang diselesaikan Ganjar melalui perantara medsos. Bahkan tak hanya warga Jateng, sejumlah warga dari daerah lain juga kerap dibantunya setelah melaporkan kondisi pada Ganjar lewat medsos.

Ganjar sendiri, dalam beberapa kesempatan mengatakan, medsos memang dijadikan sebagai salah satu alat untuk melayani warganya. Sejak memimpin Jateng, Ganjar telah membuka medsosnya untuk melayani aduan dari masyarakat.

Tak hanya itu, ia juga mewajibkan seluruh OPD memiliki akun medsos dan harus centang biru alias terverifikasi. Semua OPD wajib melayani masyarakat, baik secara langsung maupun melalui medsos.

Jika ada yang tidak menindaklanjuti laporan 2x24 jam, maka Ganjar akan memberikan sanksi berupa pencopotan.

"Komunikasi dengan warga melalui medsos sangat efektif untuk menyelesaikan masalah yang dialami warga. Sayang memang, tidak banyak publik figur yang mau menggunakan medsos ini. Padahal, banyak permasalahan warga yang bisa diselesaikan, maka kenapa saya menggunakan sarana ini untuk membantu masyarakat," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI