Infografis
Habib Alwi menegaskan, pihaknya tak segan untuk membawa perkara tersebut ke polisi. Ia memberikan waktu 1x24 jam untuk Niki agar segera mengklarifikasi ucapannya.
"Apabila statement yang telah anda sampaikan dalam 1x24 jam anda tidak mengklarifikasi dan minta maaf. Maka niscaya saya akan membuat LP (laporan polisi) untuk anda dan umat muslim akan memberikan pelajaran terhadap anda. Camkan ucapan saya baik-baik," sambungnya.
![Aktris Nikita Mirzani usai diperiksa sebagai saksi terkait laporannya terhadap Pengacara Indra Tarigan di Ditkrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (16/9). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/09/16/90852-nikita-mirzani-suaracomalfian-winanto.jpg)
3. Balas Umpatan
Usai beredar ancaman akan dipolisikan, Niki melalui akun Instagram miliknya melontarkan kata-kata umpatan dan tantangan.
Meski tak menyebut nama, publik menduga umpatan itu sengaja dibuat sebagai respons atas ancaman para pendukung Habib Rizieq Shihab, termasuk Habib Alwi.
"Para antek-anteknya to*** fix nggak dibuat-buat. Seru nih lawan si ca***, gue tungguin," kata Nikita Mirzani.
Sementara di unggahan selanjutnya, bintang film Comic 8 ini mengabarkan baahwa nomor telepon kantornya mulai mendapat teror. Tak takut, Nikita Mirzani justru tertawa karena teror tersebut dirasa salah alamat.
"Mas atau Mba pengikut nya yang sama-sama to***. Yang disebar itu nomor telepon kantor kan, nomor telepon penjualan products saya. Kalau mau beli products baru diladenin," kata Nikita Mirzani.
"Kalau cuma menghina-hina padahal muka-mala elo pada semua kaya B*** juga percuma. Bakalan diblock sama admin saya yang super kejam," ujarnya lagi diikuti emoji tertawa.
4. Rumah Mau Digeruduk
Pernyataan Niki tersebut juga membuat Ustaz Maaher At-Thuwailibi naik pitam. Ia mengancam akan menggeruduk kediaman Niki bersama 800 lasker pembela ulama jika Niki tak menyampaikan permohonan maaf.
Baca Juga: Nikita Mirzani ke Ustaz Maaher: Gak Usah Sok Suci!
"Kepadamu, hei, babi betina, lon** oplosan, penjual selangkangan, saya himbau, 1x24 jam kau tak melakukan klarifikasi dan permintaan maaf di depan publik secara terbuka, saya Maaher At-Thuwailibi bersama 800 laskar pembela ulama, bakal mengepung rumahmu," tegasnya.
