Suara.com - Pihak berwenang di negara bagian Schleswig-Holstein, Jerman bagian utara pada Selasa (10/11) memerintahkan agar semua unggas dipelihara di dalam ruangan menyusul ditemukannya flu burung di dua peternakan di wilayah tersebut.
Menyadur The Straits Times, flu burung tipe H5N8 dikonfirmasi di sebuah peternakan unggas di Schleswig-Holstein pada Senin.
Serangkaian wabah flu burung telah dilaporkan di Eropa dalam beberapa minggu terakhir dan pejabat kesehatan Belanda pada Selasa memerintahkan pemusnahan 48.000 ayam menyusul adanya wabah di sebuah peternakan.
Burung liar dipercaya sebagai penyebar penyakit flu burung tersebut.
"Pemerintah untuk memelihara unggas di dalam rumah akan sulit bagi beberapa peternak, tetapi diperlukan untuk mencegah lebih banyak unggas yang tertular penyakit," kata kementerian pertanian negara bagian Schleswig-Holstein dalam sebuah pernyataan.
Flu burung menyebar dengan cepat di antara burung-burung liar di negara bagian itu, kementerian memperingatkan, dan pihak berwenang saat ini sedang memeriksa kematian lebih dari 3.000 burung liar di daerah tersebut.
Inggris memerintahkan pemusnahan 13.000 unggas di sebuah peternakan di barat laut Inggris setelah sebuah kasus terdeteksi.
Kementerian pertanian Korea Selatan mengatakan pada Selasa bahwa pihaknya telah mengonfirmasi jenis flu burung H5N8 dalam sampel dari burung liar.
Risiko terhadap manusia dari penyakit ini dianggap rendah, tetapi wabah di masa lalu pada unggas peternakan membutuhkan program pemotongan ekstensif untuk menahannya.
Baca Juga: Joe Biden juga Banjir Ucapan Selamat dari Para Pemimpin Negara Benua Biru
Wabah flu burung terburuk di Jerman pernah terjadi pada tahun 2016-2017 ketika lebih dari 900.000 unggas dimusnahkan.