PSBB Transisi Lagi, Anies: Kamar Tidur di RS Khusus Corona Masih Ideal

Senin, 09 November 2020 | 11:33 WIB
PSBB Transisi Lagi, Anies: Kamar Tidur di RS Khusus Corona Masih Ideal
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi mulai hari ini. Selama berjalannya aturan ini, Anies mengklaim kapasitas Rumah Sakit (RS) untuk pasien Covid-19 masih ideal.

Anies menjelaskan, saat ini dalam beberapa pekan terakhir, tingkat keterisian tempat tidur atau bed isolasi dan Intensive Care Unit (ICU) khusus pasien corona terus menurun. Sebab jumlah yang sembuh terus bertambah dan penambahan pasien melandai.

"Pemprov DKI Jakarta juga mencatat penurunan persentase keterpakaian tempat tidur isolasi harian (ruang rawat inap) maupun ruang ICU di 98 RS Rujukan COVID-19 di DKI Jakarta," ujar Anies dalam keterangan tertulis yang dikutip Senin (9/11/2020).

Anies mengatakan, pada tanggal 10 Oktober, kapasitas bed isolasi di RS Corona berada di angka 66 persen. Lalu perlahan menurun ke 63 persen pada 17 Oktober, 59 persen saat 24 Oktober, 54 persen pada 31 Oktober dan naik sedikit ke 56 persen pada 7 November.

Baca Juga: PSBB Diperpanjang, Ganjil Genap di Ibu Kota Jakarta Belum Diberlakukan

Sementara untuk kapasitas ICU khusus Corona pada 10 Oktober telah terisi 67 persen. Lalu menurun ke 62 persen saat 24 Oktober, 59 persen pada 31 Oktober dan naik sedikit juga ke 60 persen saat 7 November.

"Berdasarkan data tersebut, tingkat keterisian tempat tidur RS untuk perawatan pasien kasus terkait Covid-19 di DKI Jakarta sudah mencapai batas ideal, yaitu level 60 persen," kata Anies.

Menurutnya, data tersebut juga menunjukkan pihaknya siap menampung pasien jika sewaktu-waktu ada lonjakan tajam penularan corona.

"Artinya, Pemprov DKI Jakarta siap jika nantinya terjadi lonjakan kasus dan sebagian dari kasus tersebut harus menjalani perawatan di Rumah Sakit," jelasnya.

Mantan Mendikbud ini juga mengklaim akan terus menambah kapasitas tempat isolasi dan ICU khusus corona. Dengan demikian, maka kapasitas akan selalu tersedia ke depannya.

Baca Juga: PSBB Transisi Diperpanjang 2 Pekan, Aturan Gage di Jakarta Ditiadakan Lagi

"Di sisi lain, kegiatan testing dan tracing akan dilakukan secara masif dan diperluas di seluruh Jakarta," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI