Sejarah Hari Cinta Puspa dan Satwa, yang Diperingati Setiap 5 November

Rifan Aditya Suara.Com
Kamis, 05 November 2020 | 12:51 WIB
Sejarah Hari Cinta Puspa dan Satwa, yang Diperingati Setiap 5 November
Dua komodo sedang bertarung. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sedangkan tiga jenis bunga yang dinyatakan sebagai bunga nasional adalah bunga melati (jasminum sambac) sebagai puspa bangsa, anggrek bulan (palaenopsis amabilis) sebagai puspa pesona, dan padma raksasa (rafflesia arnoldi) sebagai puspa langka.

World Wildlife Fund for Nature (WWF), organisasi nirlaba yang bekerja terkait isu kehidupan alam liar dan isu lingkungan lainnya, menyebutkan bahwa Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional merupakan sebuah momen yang baik untuk membentuk kecintaan masyarakat terhadap puspa dan satwa agar keanekaragaman hayati tetap lestari.

Menjaga kelangsungan hidup flora dan fauna memang sangat penting dilakukan untuk keseimbangan ekosistem. Apalagi saat ini masih banyak penggundulan hutan dan perburuan liar, hingga pembangunan yang tidak memperhatikan aspek lingkungan.

Demikian penjelasan sejarah Hari Cinta Puspa dan Satwa yang diperingati pada 5 November. Jadi, apa yang sudah Anda lakukan untuk ikut serta dalam menjaga kelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia?.

Kontributor : Rishna Maulina Pratama

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI