Sempat Mau Bikin di Tol, Kali Ini Anies Bakal Buat Jalur Sepeda di JPO

Rabu, 04 November 2020 | 19:25 WIB
Sempat Mau Bikin di Tol, Kali Ini Anies Bakal Buat Jalur Sepeda di JPO
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama wakilnya, Ahmad Riza saat konvoi sepeda ke Museum Sumpah Pemuda, Jakarta Pusat. (istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali memilih lokasi di luar kelaziman untuk membuat jalur sepeda. Kali ini ia berencana membangunnya di Jembatan Penyebrangan Orang atau JPO.

Anies juga sebelumnya sempat meminta untuk menjadikan tol dalam kota sebagai jalur sepeda khusus untuk jenis road bike. Rencana ini mendapatkan pertentangan dari sejumlah pihak meski akhirnya tak disetujui pemerintah pusat.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan lokasi yang dipilih untuk jalur sepeda di JPO ini adalah di depan hotel Le Meridien Dukuh Atas, Jakarta Pusat. Menurutnya jalur itu merupakan fasilitas tambahan untuk fasilitas penyebrangan tersebut.

Hari menyebut struktur JPO yang sudah ada sekarang di lokasi tersebut sudah dalam kondisi goyang. Oleh karena itu, pihaknya berniat melakukan revitalisasi.

Baca Juga: Anies Bantah Penghargaan STA Hasil Kerja Ahok: Penilaian 18 Bulan Terakhir

"Strukturnya udah goyang. Nah karena udah goyang inilah sekalian direvitalisasi yang bagus. Revitalisasi ini sekalian buat sepeda nanti muter," ujar Hari ketika dikonfirmasi Rabu (4/11/2020).

Teknisnya, nanti di JPO itu akan dipisahkan antara jalur untuk pesepeda dan pejalan kaki. Dengan demikian maka para pengguna tak akan terganggu.

"Ada dua JPO satu khusus untuk orang dan satu khusus sepeda," jelasnya.

Selain jalur sepeda, ia menyebut JPO itu akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas lain seperti lift dan tempat swafoti. Bahkan ia menyebut JPO itu lebih baik daripada JPO kekinian di kawasan Gelora Bung Karno (GBK).

"Beda, kan senayan hanya untuk orang. Yang ini bisa untuk sepeda, ada anjungan untuk selfie. Ada ramp dan liftnya," tuturnya.

Baca Juga: Siaga Banjir, Anies Siapkan Tenda Isolasi di Pengungsian dan Kapal Khusus

Ia menyebut saat ini pihaknya masih merencanakan pembangunan JPO ini. Karena itu, belum diketahui berapa biaya untuk merevitalisasinya.

Selain itu pengerjaannya tak menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI melainkan dari Koefiesien Lantai Bangunan (KLB). Dengan demikian maka pengerjaannya bisa tetap dilakukan meski APBD telah merosot.

"Kan itu KLB. Nilainya Belum. Masih didesain itu. Mudah-mudahan Desember selesai. Desember mulai kita bangun, kan ini baru mulai perencanaan," pungkasnya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI