Suara.com - Anggota Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP) Bulukumba, Ridwan, menjadi korban penganiayaan.
Saat itu Ridwan bersama rekannya Ismail sedang piket di rumah pribadi milik Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulukumba.
Ridwan mengatakan, kejadiannya sekitar pukul 02.00 Wita. Setelah menutup pagar dan pintu rumah, langsung ke kamar.
"Tapi sekitar 30 menit mendengar Ismail ribut. Akhirnya saya melangkah ke depan pintu masuk namun tiba-tiba, langsung ada tiga orang tidak dikenal meninju wajah saya dari pintu lalu ke dapur," ungkap Ridwan seperti dikutip dari kabarmakassar.com - jaringan Suara.com, Selasa, (3/11/2020).
Baca Juga: Anggota Satpol PP Dianiaya di Rumah Wakil Ketua DPRD Bulukumba
Saat kejadian, Ismail tidak bisa menolong Ridwan karena ditahan oleh salah seorang pelaku.
Ridwanpun tidak bisa berbuat apa-apa ketika tubuhnya lemah dan menyaksikan pelaku mengeluarkan badik.
"Untung waktu itu pelaku tidak menancapkan badik ke tubuh saya," ungkapnya.
Ia mengaku heran kenapa bisa dipukul padahal tidak ada masalah dengan siapapun.
Adapun luka dialami Ridwan seperti darah keluar di hidung, pipi dan perut memar.
Baca Juga: Takut Dirazia Nginap Bareng Pacar, Pria di Riau Pilih Lompat dari Kamar
Atas kejadian itu, Ridwan langsung melapor ke Polres Bulukumba dan melakukan visum di RSUD Bulukumba.
Pelaksana harian Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Bulukumba, Inspektur Dua Muh Dasri yang menerima langsung laporan tersebut mengatakan saat ini pelaku telah ditahan polisi.
"Korban sudah melapor, antara korban dan pelaku masih ada hubungan keluarga. Mereka bersepupu dan pelakunya sudah ada di Polres Bulukumba," tegasnya.