12 Juta Murid Prancis Kembali ke Sekolah Usai Pemenggalan Guru

Siswanto Suara.Com
Selasa, 03 November 2020 | 03:05 WIB
12 Juta Murid Prancis Kembali ke Sekolah Usai Pemenggalan Guru
Presiden Prancis Emmanuel Macron berbicara di depan Basilika Notre-Dame de l'Assomption di Nice, tempat tiga orang dibunuh oleh orang yang diduga teroris pada Kamis pagi waktu setempat (29/10/2020). [AFP/Eric Gaillard]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Paty menjadi "wajah Republik, keinginan kita untuk mematahkan keinginan para teroris ... dan untuk hidup sebagai masyarakat warga negara yang bebas di negara kita," kata presiden Prancis itu dalam upacara yang disiarkan televisi pada 21 Oktober dari Universitas Sorbonne di Paris.

Guru-guru di seluruh Prancis juga akan membacakan surat yang ditulis untuk para guru oleh Jean Jaures.

Melalui surat, tokoh politik abad ke-19 itu menjelaskan peran guru dalam membina pemuda.

"Mereka akan menjadi warga negara dan mereka harus tahu apa itu demokrasi bebas, hak apa yang diberikan kepada mereka, kewajiban apa yang dibebankan oleh kedaulatan negara kepada mereka," tulis Jaures. [Reuters/Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI